Ibu Tangguh Asal Lintau Tanah Datar Selesaikan S3 di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Ibu Tangguh Asal Lintau Tanah Datar Selesaikan S3 di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

- in Feature, Headline
0

Oleh Firdaus Al Muqaddas

Ju’mat pagi menjadi hal yang tidak terlupakan bagi saya, seorang ibu rumah tangga asal Lintau Tanah Datar meraih gelar promosi doktor di auditorium sekolah pascasarjana UIN Jakarta dengan judul disertasi Konflik dan Akomodasi antara Adat dan Agama dengan Pemerintaj di Sumatera Barat tahun 1999 hingga 2015 (studi kasus kabupaten Tanah Datar).

di uji oleh para fakar Prof. Dr Atho Mudhzar, Prof. Dr. Zulkfili, MA, Prof. Dr. HM Ridwan Lubis, MA, Prof. Dr. Azyumardi Azra, Prof.Dr. Iik Arfin Mansurnoor, MA dengan ketua sidang Prof.Dr. Jamhuri, MA promopendanya adalah Hj. Yanti Mulia Roza,SS.MA.

Yanti sapaan akrabnya menamatkan studinya di sekolah pascasarjana dengan nilai A pada kosentrasi Sejarah Peradaban Islam.

Di dalam sidang terbuka promosi doktor di hadapan para pakar penguji yanti menyampakan hasil penelitiannya tentang konflik dan akomodasi antara dan agama dengan pemerintah di sumbar tempat lokasi penelitiannya di Tanah Datar.

Yanti mengemukakan terjadinya konflik dan akomodasi antara adat dan agama dengan pemerintah pada setiap periode pemerintah, namun pada saat tertentu saling mengakomodasi dan akan terjadi harmonisasi.

Akomodasi nilai nilai agama dalam adat istiadat masyarakat Tanah Datar dan sebaliknya dalam acara seremonial agama juga terakomodasi nilai-nilai adat setempat.

Walaupun masing masing daerah memilki perbedaan menurut adat dan agama tidak saling bertentangan akan tetapi saling melengkapi untuk kebesamaan ungkap dosen sejarah peradaban Islam IAIN Batusangkar ini.

Masing-masing ritual ada hikmanya dan manfaatnya untuk keberlansungan kehidupan bekeluarga dan bermsyarakat.

Lebih jelas Ketua Dewan Pembina Yayasan Sepakat Maju Insan Kamil ini memaparkan bahwa adanya pertemuan Islam dan budaya lokal yang terakomodasi sebagai dinamika antropologi Islam.

Pertemuan budaya lokal memporduksi budaya baru, mengamalkan ajaran Islam tanpa meninggalkan Tradisi. Proses aktualisasi dan akomodasi menunjukkan bahwa Islam telah berhasil mendapatkan simbol simbol yang selaras dengan kamampuan menangkap nilai nilai kultural dan budaya lokal ungkap mutawwifah Hasanah Tanah Datar ini.

Akhirnya dalam sidang itu seluruh pertanyaan dari para profesor itu bisa dijawab dengan baik oleh Istri Saidani SP wakil ketua DPRD Tanah Datar dan ketua sidang mengumumkan bahwa Putri asli Lintau ini berhak mendapatkan gelar doktor dengan nilai disertasinya A.

Harapan yanti selaku doktor ke 1176 pascasarja UIN jakarta ini semoga perjuangan dan lika liku dalam proses pendidikan itu mendapatkan ridha dari Allah swt dan menjadi amal soleh untuk dekat kepada Allah swt.

Hadir dalam sidang itu ketua Yayasan Sepakat Maju Insan Kamil Batusangkar Sumbar Firdaus Dt Sati S.Sy.MH beliau mengucapkan selamat dan semoga menjadi ispirasi bagi orang banyak serta selalu  menjadi orang yang bermanfaat bagi orang banyak.

Terlihat hadir  juga Kepala sekolah SMP IT Yuliarnis, SPd, dan perwakilan dari IAIN Batusangkar Drs. M Faziz, M.Pd.  Yuliana Kusuma dan Pak Frans Rizal, MSi.

Ibu 5 anak ini menyelesaikan pendidikan tertinggi dengan nilai yang sangat memuaskan. Semoga menjadi ispirasi dan selalu memberikan manfaat kepada orang banyak. Sebagai seorang istri pejabat, sebagai seorang ibu, dosen, dewan pembina yayasan dan aktifis sosial pendidikan beliau lalui dengan baik dan sukses. ***

Leave a Reply