bakaba.net, AGAM – Galih Gani Irawan penerbang paranglayang asal Pekanbaru Riau dikabarkan hilang saat melakukan terbang paralayang di Puncak Lawang, Kecamatan Matur, Kabupaten Agam-Sumbar, Jumat 6 Mei 2022.
Penerbang paralayang dilaporkan hilang setelah dinyatakan gagal landing (gagal mendarat) saat melakukan penerbangan menggunakan parasut paralayang di kawasan objek wisata Puncak Lawang.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, Galih Gani (16) pelaku paralayang muda asal Riau. Ia terbang dari Puncak Lawang sekitar pukul 11.00 WIB.
Franki, salah satu pelaku paralayang Agam yang ikut melakukan pencarian mengatakan, sebelum dinyatakan hilang Galih dikabarkan masuk awan.
“Informasinya, sebelum hilang Galih masuk awan,” kata Franki Jumat malam.
Tim gabungan yang terdiri dari pelaku paralayang Agam, Sumbar, masyarakat, BPBD dan pihak terkait lainnya masih melakukan pencarian hingga pukul 22.00 WIB.
“Hingga malam ini belum ada tanda-tanda keberadaan Galih. Semoga segera ditemukan,” ujarnya.
Malam ini, Franki bersama sejumlah pelaku paralayang dan tim lainnya masih menyisiri kawasan Puncak Lawang.
Kedatang Gani bersama keluarga sedang berlibur bersama ke puncak lawang dan sengaja menggunakan sarana Paralayang.
Namun naas, saat melakukan penerbangan menggunakan parasut, arah angin berubah sehingga ia gagal mendarat di tempat yang sudah ditentukan dan terbang ke kawasan hutan. (***)
