PADANG, bakaba.net –– Tidak dapat dipungkiri, hampir semua masyarakat Indonesia sangat tertarik sekali dengan namanya teknologi, apalagi Diera Digital.
Perkembangqn dan kecanggihan teknologi tersebut memang memberikan banyak kemudahan, terutama dalam aktifitas sehari-hari.
Namun sayangnya, di era digital ini masih banyak orang yang menggunakan teknologi, salah satunya media sosial, hanya untuk hal-hal yang sifatnya komsumtif.
Diantaranya hanya untuk membuat dan mengupdate status, bahkan sebagai sarana untuk mengejek atau bullying.
Padahal di era digital ini, ada banyak hal positif dan produktif yang bisa dilakukan. Kemajuan teknologi di era ini juga bisa memberikan banyak kesempatan untuk membuka usaha baru.
Era digital juga bisa dijadikan sebagai sarana belajar agar lebih cerdas, berwawasan dan sukses dengan menggunakan media sosial ataupun internet.
Harus diakui pada era digital sekarang ini adalah eranya juga sosial media, namun jika lengah atau teledor bermedia sosial dapat berakibat fatal.
Sosial media juga menawarkan sejumlah peluang yang menjanjikan, tergantung kemauan dan kemampuan dalam mengolah dan memanfaatkan sosial media tersebut.
Kemampuan digital di era sosial media ini seharusnya dapat membuat masyarakat untuk lebih tambah produktif karena begitu banyak kemudahan yang ditawarkan di era ini.
Meski demikian era digital dan sosial media harus disadari juga dapat pula meningkatkan produktifitas masyarakat dalam berbuat hal yang negatif.
Akan tetapi bagaimanapun juga era digital pasti menawarkan kesempatan dan ajang berkreasi, dengan demikian dapat dikatakan era digital adalah eranya generasi milenial untuk berkreasi guna mendulang prestasi baik materi maupun kreasi
Untuk itu Kementerian Komunikasi dan Informasi Republik Indonesia telah meluncurkan 4 (empat) modul literasi digital, yaitu; (1) Budaya Bermedia Digital; (2) Aman Bermedia Digital; (3) Etik Bermedia Digital; dan (4) Cakap Bermedia Digital yang dilaksanakan di 34 provinsi, 514 kabupaten/kota sampai akhir tahun ini.
Kegiatan yang dihelat oleh Kementerian Komunikasi dan Informasi Republik Indonesia ini bekerjasama dengan PT PCI ini akan dilaksanakan secara berkesinambungan akan dilakukan di tahun-tahun berikutnya sampai akhir masa kerja kabinet sekarang .
Senin (12/7) kegiatan Gerakan Nasional Literasi Digital untuk Kota Padang, Sumatera Barat kembali digelar melalui webinar virtual menggunakan aplikasi zoom, dan berlangsung dari pukul 09.00 WIB sampai dengan pukul 12.00 WIB.
Kegiatan ini diikuti oleh 350 peserta yang berasal dari pelajar, guru, ASN dan mahasiswa yang tidak hanya berasal dari Kabupaten Dharmasraya, tetapi Sumatera Barat, serta dari sejumlah daerah di Indonesia.
Webinar kali ini mengambil tema “Yuk Tambah Produktif di Era Digital!” dan mendapat sambutan yang menggembirakan dari peserta yang rata-rata pemerhati, dan praktisi pendidikan.
Adapun yang tampil sebagai pembicara adalah Drh. Deddy F. Kurniawan (Owner/CEO Dairy Pro Indonesia Group), Muhamad Arif Rahmat, SHI (Certified Life Coach), Kusen Dony Hermansyah (Dosen FFTV-IKJ) , dan Mohammad Rifa’i. S.Kom (CEO KEPSEK & Wakil Ketua Ikatan Guru Vokasi Indonesia (IGVI)
Moderator dalam iven kali ini adalah Anggia Paramita, selain itu juga ada Key Opinion Leader @kikibakri_by (Desaigner)
Peserta, Hardiyanto, S.T., bertanya kepada narasumber Drh. Deddy F. Kurniawan, bagaimana pengalaman Drh. Deddy F. Kurniawan, tentu banyak hambatan dan rintangan dalam suatu usaha khususnya peternakan sapi, bagaimana cara mempertahankan konsistensi usaha tersebut?
Peserta lainnya, Asep Awaludin yang bertanya kepada narasumber M. Arif Rahman, terkait keamanan media sosial, bagaimana cara aplikatif dari secure sosial media, terkait kebutuhan pendidikan saat ini? Bkarena bagaimanapun juga tentu tak bisa dihindari penggunaan internet dan media sosial sejak masa pandemic, media sosial menjadi alternatif untuk publish media pembelajaran.
Penanya lainnya adalah Hendry Setiawan yang bertanya kepada narasumber : Kusen Dony Hermansyah, tentang aplikasi yang diterapkan dan bisa digunakan untuk media pembelajaran di sekolah? Serta bagaimana cara mendapatkan aplikasi, apakah ada aplikasi yang cocok untuk media pembelajaran?.
Sedangkan Muhammad Ramadhan SM bertanya kepada narsumber Mohammad
Rifai, tentang bagaimana cara untuk meningkatkan kreativitas supaya berhasil dalam suatu pekerjaan.
Kegiatan Webinar Literasi Digital untuk Sumatera Barat berikutnya akan dihelat oleh Kabupaten Pesisir Selatan, Selasa (13/7) pada pukul 14.00 WIB sampai pukul 17.00 WIB.
Setiap peserta yang mendaftar dan mengikuti webinar ini akan mendapatkan fasilitas berupa E- sertifikat dari Kominfo dan Voucher E-Money (***).
