Batusangkar, Bakaba—Mengembangkan kualitas manusia harus menjadi gerakan bersama. Pasalnya pendidikan harus dipandang sebagai ikhtiar koletif , karena pendidikan tidak hanya dipandang sebagi sebuah program saja. Semua element masyarakat harus terlibat dalam memajukan pendidikan. Untuk itu seluruh lapisan masyarakat Tanah Datar harus terlibat secara aktif dalam memajukan pendidikan.
Hal tersebut dikatakan Wakil Bupati Zuldafri Darma saat memberikan kata sambutan pada Upacara hari pendidikan nasional di lapangan Cindua Mato Selasa 2/2
Wabup mengatakan untuk memajukan pendidikan kita harus menjadikannya menjadi sebuah gerakan nyata yang menumbuhkan rasa memiliki pada semua kalangan, sehingga mereka memiliki dan terpanggil dalam memecahkan prolemmatika pendidikan. Bila semua merasa terpanggil, maka seberat apapun prolematika pendidikan akan menyelesaikan setiap masalah yang menyakut pendidikan.
“Mendidik memang tanggungjawab negara namum secara moral mendidik adalah tanggung jawab setiap orang terdidik, saat mengembangkan kualitas manusia harus dikerjakan gerakan bersama” ucap Wabup Tanah Datar saat menjadi inspektur upacara hari pendidikan.
Pendidikan bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman, bertakwa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
Dalam menumbuhkan potensi anak didik seperti di atas sangat membutuhkan karakteristik pendidik dan suasana pendidikan yang tepat, melalui momentum hari pendidikan nasional menjadi sangat relevan mengingatkan kembali tentang karakteristik pendidik.
Sekolah yang ideal merupakan tempat yang menyenangkan bagi anak-anak untuk menuntut ilmu, memang tidak gampang memciptakan sekolah ideal tersebut, tetapi dengan keterlibatan seluruh lapisan masyarakat, maka semua masalah peningkatan mutu pendidikan akan terasa lebih mudah. Maka sudah saatnya kita kembalikan semangat dan konsep Ki Hadjar Dewantara, bahwa sekolah harus menjadi tempat yang menyenangkan.
Pada upacara itu digabungkan dengan upacara lainnya, yakni upacara peringatan HUT Pemadam Kebakaran ke-98, HUT Satpol-PP dan Kesbang, Hari Kartini, dan hari Otonomi Daerah.
Wabup juga menyerahkan plakat dan piagam bagi tiga camat kompentesi, yaitu Suripto saat menjabat Camat Lintau Buo Utara, Suhardi (Camat Pariangan) dan Liza Martini (Salimpaung). (TIA/WD)