Batusangkar, Bakaba—Perkutut (Perkumpulan Tujuh Tiga) SMP Negeri 1 Padang Ganting Kecamatan Padang Ganting Kabupaten Tanah Datar Sumbar bakal berkumpul di Padang Ganting, memanfaatkan lebaran kedua Idul Fitri 1438 H, terutama dalam rangkaian menjalin silaturrahmi setelah 34 tahun dipisahkan oleh kehidupan masing-masing.
Sebagai langkah awal dari pertemuan tersebut telah digelar pertemuan di rumah Zohirin Sayuti, SE beberapa waktu lalu, membahas kegiatan yang bakal diadakan lebaran Idul Fitri mendatang, dihadiri sekitar 7 anggota Perkutut, berasal dari Lampung, Palembang, Batusangkar, Sawahlunto dan dari Padang Ganting.
Tuan rumah Zohirin Sayuti mengharapkan dalam pertemuan awal tersebut, Perkutut kedepan dapat memberikan konstribusi untuk kemajuan kampung halaman, baik dari segi sosial maupun terhadap SMP Negeri 1 Padang Ganting. Kita mengharapkan seluruh anggota Perkutut yang tersebar seluruh Indonesia dapat berkumpul di Padang Ganting.
“Dalam usia yang rata-rata sudah sekitar enam puluh tahun ini, seyogianya masih tetap aktif dalam berbagai kegiatan, termasuk kegiatan sosial dalam membantu warga yang membutuhkan,” kata Zohirin Sayuti mantan Sekda Kota Sawahlunto ini menambahkan.
Rencana dan harapan yang diapungkan Zohirin Sayuti ini juga mendapat dukungan dari H.Akfadarian, seorang pengusaha sukses di Padang Ganting. Menurut Akfadarian yang lebih populer dengan panggilan Yan Murin alias Yan Himmar ini, keberadaan Perkutut kedepan diharapkan tidak hanya sekedar berkumpul, lalu makan dan minum.
“Tetapi yang lebih penting, bagaimana kita dapat menghimpun dana dari anggota, sesuai kemampuan masing-masing guna membantu kelanjutan pendidikan warga kurang mampu di Padang Ganting,” kata Yan Murin menambahkan.
Seandainya Akfadarian ditunjuk sebagai koordinator penghimpunan dana, ia mengatakan sebagai sangat bersedia sekali. Berkaitan dengan dana ini Akfadarian juga bersedia untuk diaudit setiap tahunnya. Hadir dalam kesempatan itu anggota Perkutut lainnya seperti Darlis Ishak dari Palembang, Nurfikal dari Lampung, Chairul Saleh dari Padang Ganting dan Suhelfi Syukur dari Sawahlunto.(WD)