TANAH DATAR, bakaba.net — Anggota DPRD Provinsi Fraksi PKS Budiman Datuak Malano Garang Berkisah, dirinya sudah yatim sejak berumur empat tahun. Meski begitu bukan menyurutkan niatnya untuk bermimpi.
Kisah dirinya itu disampaikan Budiman Datuak Malano Garang dihadapan 59 anak yatim di Nagari Batu Basa Kecamatan Pariangan Tanah Datar Sumatera Barat.
Dalam kisahnya, Budiman menuturkan bagaimana dirinya tetap berusaha ditenggah keterbatasan sementara dirinya masih berusia belia.
Budiman kecil ketika itu tetapi tetap berani bercita-cita dan berusaha untuk menghujudkannya, karena dia percaya kesunguhan dalam mengapai mimpi itu dapat dihujudkan bila ada kesunguhan.
“Berani bercita-cita dan berusaha untuk mewujudkannya. Semuanya bisa di gapai asal bersungguh-sungguh mendapatkannya” ujar putra asli Nagari Batu Basa itu.
Sebagai anak yang hanya memiki seorang orang tua, tentu tantangannya lebih berat, dibanding teman sebaya yang dampingi kedua orang tua.
Meski tantangan hidupnya tidak ringan, namun ia terus menjawab tantangan itu belajar bersungguh-sungguh dan banyak anak yatim yang berhasil menjadi tokoh dunia. Hal itu tidak terlepas dari kesungguhan si anak yatim untuk berani bercita-cita.
Kisah itu memang sengaja disampaikan Budiman untuk memotivasi anak-anak yatim di Nagari Batu Basa Sabtu, (20/03/2021)
Pada kesempatan itu Budiman juga menyantuni 59 orang anak yatim, sebagai bentu kepeduliannya terhadap anak-anak yang mempunyai orang tua tunggal.
Tantuo sebagai perwakilan pengasuh anak yatim tersebut menyampaikan terimakasih atas kedatangan Anggota DPRD Provinsi fraksi PKS Budiman, Dt. Malano Garang dan pengurus DPD PKS Kabupaten Tanah Datar.
Tantuo juga berharap kisah Budiman Datuak Malano Garang, menjadi kisah inspirratif yang dapat memotivasi anak-anak yatim itu.
“Semoga kehadiran PKS Kabupaten Tanah Datar dan bapak Budiman Dt. Malano Garang menjadi pelajaran dan motivasi bagi anak-anak untuk menggapai cita-cita” tutupnya. (fm)