Batusangkar, bakaba – Ribuan masyarakat Tanah Datar tumpah ruah dilapangan non permanen Cindua Mato untuk menyaksikan Bhayangkara road race open championship Minggu (08/004). Bagi mereka kegiatan road race suatu kegiatan yang sangat dinanti-nantikan, apalagi sudah hampir 13 tahun tidak pernah digelar event balap motor d Batusangkar.
Suara raungan motor dan kelihaian para pembalap ketika melewati tikungan merupakan hal yang sangat menarik bagi mereka, bahkan ketika hujan deras menguyur, penonton tidak ada yang beranjak pergi untuk berteduh. Mereka seakan kehilangan satu moment para pembalap yang melaju kencang.
Ketika iseng bakaba.net mendekati salah seorang penonton yang biasa di sapa Fitra, dia menuturkan kegiatan road race sangat memberikan hiburan bagi warga kota budaya, karena sangat jarang kegiatan serupa digelar di tempat ini.
Disamping itu kegiatan ini menurutnya dapat menyalurkan bakat anak muda yang hobby balap, sehingga tidak melakukan balap liar lagi, bahkan Bhayangkara road race ini dapat menghasilkan pembalap handal.
Kegiatan Bhayangkara road race juga membawa berkah bagi para pedagang makan dan minuman yang berjualan disekitar lapangan Cindua Mato. Rata-rata semua dagangan para pedagang habis terjual, dan mereka meraup keuntungan yang cukup banyak karena berhasil menjual lebih banyak dari biasanya.
Seperti penuturan bg Idris yang berjualan miso ayam, penjualan miso ayamnya meningkat sampai 600% dari hari biasa, dan para pembeli rela antri untuk menunggu agar dapat menikmati miso yang sudah melegenda tersebut. Hal itu selain bg Idris yang sudah berjualan puluhan tahun, dia juga tetap mempertahan citra rasanya.
Beberapa orang pembalap yang berhasil ditemui bakaba.net mengatakan Bhayangkara road race ok banget dan berharap kegiatan tersebut rutin dilakukan di Batusangkar, atau dapat menjadi event tahunan.
Kegiatan-kegiatan seperti ini menurut mereka merupakan ajang pencarian atlit-atlit balap, serta untuk uji coba berlaga di Kejurda.
Sementara itu Pembina Bhayangkara road race Kapolres Tanah Datar AKBP Bayuaji Yudha Prajas SH mengatakan kegiatan road race yang merupakan rangkaian kegiatan HUT Bhayangkara bertujuan untuk memberikan hiburan kepada masyarakat, disamping itu menyalurkan bakat anak muda yang hobby balap sehingga tidak melakukan balap liar lagi.
Kegiatan ini menurutnya juga berfungsi untuk mempromosikan destinasi wisata di Tanah Datar kepada para pengunjung. Objek wisata di Tanah Datar terhitung lengkap, mulai dari wisata budaya, wisata alam, wisata kuliner dan wisata sejarah. Meningkatnya kunjungan wisata ke Tanah Datar dengan sendirinya akan meningkatkan perekonomian warga. (TIA)
