TANAH DATAR, bakaba.net — Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Tanah Darar melakukan silaturahmi dengan Kapolres setempat Jum’at (14/01/2022).
Kapolres Tanah Datar AKBP Ruly Indra Wijayanto, SIK. M.Si. didampingi Wakil Kapolres Kompol Eridal SH, Kabag Ops Kompol. M. Ischak Supriadi dan Kasubag Humas AKP Desfi Arta lansung menerima pengurus FPTI Tanah Datar di ruang kerjanya Jum’at pagi.
Kunjungan pengurus FPTI Tanah Datar ini selain untuk silaturahmi juga mendapatkan arahan, masukan demi kemajuan FPTI kedepan.
Ketum FPTI Tanah Datar Hendri Kapaw didampingi pengurus FPTI Hengki Septa, Gilang, Dafrinalto memaparkan program FPTI salah satu Cabor penulang medali itu.
“Meski terkendala, sarana dan prasarana, pengurus FPTI tetap maksimal bekerja serta berlatih serta memperkenalkan olahraga panjat ke sekolah-sekolah khususnya Sispala,” kata Hendri Kapaw.
Untuk latihan panjat sebut Hendri Kapaw, FPTI memanfaatkan tebing diberapa tempat di Tanah Datar, salah satunya tebing alam Ngalau Indah Pangian di Kecamatan Lintau Buo Tanah Datar.
Hendri Kapaw juga mengatakan, Minggu lalu FPTI melakukan latihan gabungan I di Ngalau Indah Pangian yang juga melibatkan Sispala SMA 1 Lintau, SMK Lintau serta SMA Sijunjung.
Latihan Gabungan yang melibatkan Sispala itu selain memperkenalkan olahraga panjat juga mencari bibit atlet.
Sementara untuk latihan pada papan panjat, pengurus mengajak atlet ke Sawah Lunto.
Untuk memudahkan para atlet latihan, FPTI berharap di Tanah Datar kembali ada papan panjat yang sebelumnya terdapat di lapangan Cindua Mato Batusangkar tetapi terpaksa dibuka karena pembangunan taman dilapangan itu.
Kapolres AKBP Ruly mengapresiasi FPTI Tanah Datar, masih rutin latihan meski ditengah keterbatasan, meski begitu Kapolres ingatkan agar saat latihan memperhatikan prosedur keselamatan sehingga tidak terjadi kecelakaan.
“Selama latihan, perhatikan safty prosedur, sehinga dapat menghindari kecelakaan saat latihan panjat,” kata AKBP Ruly.
Disamping itu, AKBP Ruly juga ingatkan pengurus FPTI untuk memberitahukan pada pejabat setempat, baik itu Camat, Kapolsek maupun Wali Nagari sebelum latihan.
“Beritahukan pada Camat, Kapolsek, maupun Wali Nagari sebelum latihan, sehingga bila terjadi kecelakaan saat latihan, bisa secepatnya diketahui dan segera dapat diberikan pertolongan,” ujar Kapolres Ruly yang penyuka kopi ini. (TIA)