bakaba.net, Tanah Datar — Potensi lonjakan inflansi rawan terjadi menjelang lebaran. Berbagai kebutuhan pangan bergerak naik.
Hal itu tentu sangat membebani masyarakat secara umum. Berbagai kebutuhan pangan yang bergerak naik jelang raya Idul Fitri yaitu, cabe, bawang merah, telur dan berbagai kebutuhan pokok lainnya.
Untuk menyiasati inflansi menjelang lebaran itu, tentunya masyarakat harus cerdas menyiasatinya dengan pemanfaatan lahan yang berada di sekitar rumah.
Hal itu disampaikan Wakil Bupati Richi Aprian dalam Safari Ramadhan khusus di Masjid Taufiq Subang Anak Nagari Batipuah Baruah Kecamatan Batipuh Tanah Datar.
Richi Aprian dalam kunjungan safari ramadhan khusus, Senin (05/04/2023) didampingi Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, PPKB dan Sekretaris Kominfo Tanah Datar.
Pada kunjungan ketiga Safari Ramadhan Khusus yang berlokasi di Masjid Taufiq ini Wabup Richi mengajak masyarakat memanfaatkan pekarangan rumah untuk menekan inflansi menjelang lebaran.
Pekarangan disekitar rumah yang masih belum terolah itu dapat bernilai ekonomis, saat mulai menanam berbagai komuniti pertanian, baik itu cabe, bawang maupun sayur mayur lainnya.
Bagi masyarakat yang meemiliki keterbatasan lahan dapat mengunakan media tanam lainnya untuk bercocok tanam.
Richi menyampaikan, saat harga cabe, bawang dan sayur mayur merangkak naik, keluarga yang menanfaatkan pekarangan rumah tidak akan terkena dampaknya.
Bercocok tanam dengan menfaatkan lingkungan tempat tinggal selain dapat menekan inflansi, juga dapat memenuhi kebutuhan keluarga serta meningkatkan ketahanan pangan.
Kelebihan hasil bercocok tanam itupun dapat dijual, hal itu tentu meningkatkan perekonomian keluarga.
Begitu juga dengan pemenuhan kebutuhan lauk, setiap keluarga sebenarnya dapat mulai bertenak ayam dan memelihara ikan dalam ember.
Hal itu akan sangat membantu ketika harga telur, ayam dan ikan merangkak naik. (****)
