Batusangkar, bakaba – pasca deklarasi 10 Kepala Daerah di Sumbar yang mendukung pasangan Jokowi tidak hanya membuat masyarakat Minang buncah, tetapi juga banyak yang bertanya-tanya isi petisi yang di tanda tangani pada Senin (17/09) lalu di Inna Muara Hotel Padang.
Akhirnya semua terjawab sudah, setelah surat dukungan untuk pasangan Jokowi dan Ma’ruf Amin itu beredar ditengah-tengah masyarakat. Surat tanpa kop dan stempel dua Wali Kota dan delapan Bupati di Sumatera Barat (Sumbar) mendukung total Joko Widodo-Ma’ruf Amin sebagai Capres-Cawapres. Mereka menyatakan Jokowi berhasil tingkatkan kesejahteraan rakyat.
Dalam pernyataan dukungan tertulis 10 kepala daerah Kabupaten/kota memuat tiga petisi yaitu pada point pertama menyatakan pemerintah daerah dalah bagian tidak terpisahkan dari pemerintah, dalam mewujudkan tujuan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang termaktub dalam UUD 1945.
Sementara poin dua memuat, untuk mewujudkan tujuan negara tersebuta, kami mendukung penuh penyelenggaraan pemerintahan di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo, yang kami anggap berhasil meningkatkan kesejahteraan rakyat Indonesia.
Pada poin ketika, Kami juga berharap agar keberhasilan pembangunan ini dapat dilanjutkan kembali oleh Presiden Joko Widodo sehingga dapat dirasakan oleh seluruh rakyat Indonesia, khususnya di Sumatera Barat.
Pernyataan dukungan yang dituliskan dalam selembar kertas yang ditandatangani pada 17 September 2018 sudah beredar sejak Kamis (20/9/2018) kemaren.
Meski ada kepala daerah yang membantah dan mencoba meluruskan bahwa dukungan mereka bukan sebagai Kepala Daerah, tetapi dalam surat yang ditanda tangani dan tersebar luas ditengah-tengah masyarakat, terkesan kesepuluh Kepala Daerah bukan mendukung secara pribadi, tetapi lebih pimpinan daerah.
Kesepuluh bupati dan walikota yang memberikan dukungan kepada pasangan Jokowi yaitu, Bupati Dharmasraya, Sultan Risaka Tuanku Kerajaan, Bupati Pasisir Selatan Hendrajoni, Bupati Pasaman, Yusuf Lubis, Bupati Sijunjung, Yaswir Arifin, Wali Kota Bukittinggi, Ramian Nurmatilas.
Selanjutnya Bupati Solok, Gusmal, Wali Kota Solok, Zul Elfian,Bupati Mentawai, Yunas Sabbanggalet, Bupati Tanah Datar, Irdiansyah Tarmizi, Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi. (TIA)
