PADANG PANJANG, bakaba.net, – Lantunan ayat suci Al-Quran bersahut-sahutan indah terdengar menyentuh hati. Lantuan Kalamullah ini bukan terdengar dari masjid atau musala, tetapi dari Rumah Tahanan Kelas IIB Padang Panjang Sumatera Barat.
Ya, pada bulan suci Ramadhan 1442 H menjadi momen untuk mengelar MTQ antar narapidana Antar Lapas, Rutan, LPKN, LPKA Se Sumatera Barat.
Saat pelaksanaan MTQ Narapidana Tingkat Sumatera Barat itu Karutan Rudi Kristiawan menyulap Rupajang layaknya lomba Dai di Indosiar. Lampu-lampu dan bunga menghias pentas MTQ itu, sementara pada sisi kiri pentas terdapat gong menambah apiknya tatanan pentas itu.
Didepan pentas, tersusun meja-meja bundar tempat para tamu menyaksikan MTQ pertama antar Napi se Sumatera Barat.
Sementara diluar gedung Rupajang tersusun ratusan papan bunga ucapan selamat dari relasi serta Forkopimda setempat. Hal ini memperlihatkan keberhasilan Kepala Rupajang menjalin sinergitas dengan multistake holder.
Kegiatan MTQ Napi se Sumatera Barat ini, diinisiasi oleh Karutan Padang Panjang Rudi Kristiawan dan Kakanwil Kemenkumham Sumbar R. Dwi Andika Prasetya serta Kadivpas Kemenkumham Sumbar Muhamammad Ali Syeh Bana di buka secara resmi oleh Walikota Padang Panjang Fadly Amran.
Fadly Amran didampingi Kakanwil, Kadivpas, Karutan dan jajaran Forkopimda Kota Padang Panjang secara simbolis menabuh gong tanda dimulainya MTQ antar narapidana itu.
“MTQ Antar Narapidana ini kami laksanakan dengan dua agenda perlombaan yaitu lomba MTQ & Adzan dan Lomba Dai/ceramah dalam rangka memeriahkan Hari Bakti Pemasyarakatan ke 57 dan peringatan Nuzulul Quran Bulan Suci Ramadhan 1442 H,” ungkap Rudi.
Pembukaan acara yang didesain secara meriah l layaknya lomba Dai di Indosiar dihadiri Walikota Padang Panjang, Kakanwil Kemenkumham Sumatera Barat beserta Kadivpas dan jajaran, Kepala Kemenag Padang Panjang, Ketua Pengadilan Negeri, Danyon Brimob Pelopor B, Komandan Secata, Komandan Kodim, Kapolres padang panjang beserta jajaran Forkopimda Lainnya, Ka.UPT Pemasyarakatan Se Sumatera Barat Baik yang hadir secara langsung maupun secara virtual.
Terlihat juga Pimpinan Cabang Bank BRI dan BSI selaku stake holder Rupajang, Pimpinan Mudir Pondok Pesantren Muhammadiyah Kauman, Tokoh Masyarakat Ninik Mamak, dan Rekan-rekan media.
Kakanwil R. Andika dalam sambutan menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh jajarannya yang telah mengikuti dan mensukseskan acara MTQ ini terutama Rutan Padang Panjang.
“Rutan Padang Panjang menyelenggarakan acara ini sedemikian mewahnya. Walaupun UPT kecil namun saudara dan adik kita Rudi ini luar biasa sekali bisa membuat acara MTQ Antar Narapidana Se Sumatera Barat ini,” kata R Andika.
R Andika melanjutkan, mudah-mudahan ini bisa mengantarkan dan menjadikan tiket ke surga nantinya untuk kita semuanya.
Selain itu Kakanwil juga menyampaikan bahwa lomba ini adalah salah satu instrumen untuk melihat bagaimana keberhasilan kita semuanya dalam membina Narapidana hari-harinya.
Pada kesempatan itu, R. Andika Dwi Prasetya juga memberikan Piagam Penghargaan kepada Walikota Padang Panjang Fadly Amran atas partisipasi aktif jajaran Pemko Padang Panjang dalam rangka membantu pelaksanaan pembinaan kepribadian dan perawatan di Rutan Padang Panjang.
Walikota Padang Panjang langsung menyampaikan rasa terimakasihnya kepada Kakanwil Kemenkumham Sumatera Barat dan Rutan Padang Panjang yang telah banyak membawa perubahan di Rutan Padang Panjang.
Perubahan itu sebut Wali kota membawa dan mengharumkan kota padang panjang.
Dalam Sambutannya Walikota menyampaikan permohonan maaf karena baru bisa hadir ke Rupajang ( panggilan kerennya Rutan Padang Panjang).
“Saya melihat pak Karutan ini kegiatannya banyak sekali dan berlari kencang, sehingga saya sampai bingung mengejar dan mengimbanginya,” tegas Fadly Amran disambut tepuk tangan yang meriah dari para tamu yang hadir.
Disamping itu kami juga berterimakasih karena banyak warga kami yang dibina kakanwil beserta jajarannya dengan baik.
“Kami mendoakan supaya semuanya diberikan kesehatan dan perlindungan serta dilancarkan acaranya sampai dengan selesai,” kata Walikota.
Terkait dengan masih belum selesai nya musim Pandemi Covid-19, guna mencegah dan proteksi penularan virus Covid-19 acara dilaksanakan 9 UPT secara langsung dan 13 UPT dilaksanakan secara Virtual di UPT masing-masing melalui aplikasi Zoom.
Kegiatan juga berlangsung dengan mengedepankan protokol kesehatan tampak semua hadirin menggunakan masker dan sebelum masuk Rutan Padang Panjang semua Hadirin yang masuk dites suhu dan diberikan handsanitizer terlebih dahulu dan disediakan masker. (***)
