Batusangkar, Bakaba—Ketua PWI (Persatuan Wartawan Indonesia) Tanah Datar Yusnaldi, S.S menyerahkan bantuan untuk Dra.Yus Erlinda (53 tahun) mantan wartawan Singgalang sebesar Rp.4.550.000,- yang berasal dari sumbangan rekan-rekan wartawan, pejabat daerah serta donatur lainnya.
Yus Erlinda yang lebih populer dengan sebutan Linda ini telah menderita penyakit Glukoma, dengan kondisi mata buta dan kaki melemah sejak sekitar enam tahun lalu, sehingga ia terpaksa tinggal di rumah saja, karena tidak bisa lagi berbuat apa-apa.
“Saya berupaya tetap tabah menghadapi segala cobaan ini, yang saya lalui bersama dua orang anak lelaki saya, setelah ditinggal mati suami,” kata Linda ketika sejumlah awak media datang ke rumahnya di kawasan Bukik Gombak Batusangkar, Rabu (21/6).
Untuk meringankan beban dari Linda ini, terutama anak bungsunya Habib yang tamat SD bakal melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjunya, Destia Sastra alias Tia dari media online bakaba.net mencoba mengetok hati rekan-rekan se profesi dan donatur lainnya, Alhamdulillah sudah terkumpul dana Rp.4,5 Juta lebih.
“Dana yang dikumpulkan Tia sejak bebeapa waktu lalu, kita serahkan hari ini mudah-mudah dapat dimanfaatkan untuk melanjutkan pendidikan dan kebutuhan lainnya,” kata Ketua PWI Yusnaldi yang juga wartawan Singgalang ini saat menyerahkan bantuan kepada Yus Erlinda yang disaksikan wartawan laininya Emrizal, Irfan Taufik, Destia Sastra, Feri Maulana dan Wirmas Darwis.
Linda begitu menerima bantuan sangat terharu sekali dan tidak menyangka, jika awak media di Tanah Datar ini masih peduli terhadap dirinya, meskipun ia sekarang tak lagi menjalankan tugas sebagai wartawan.
“Aduh saya tidak tahu mau bilang apa, terima kasih ya Allah, terima kasih teman yang masih sudi menjenguk saya. Dengan kehadiran bapak-bapak dan saudara di rumah saya, seakan-akan saya berada di Balai Wartawan belasan tahun silam,” kata Yus Erlinda dengan mata berbinar-binar.(WD)