BUKITTINGGI, bakaba.net– “Menuju New Normal Kehidupan Keagamaan Sosial dan Budaya Pasca Covid-19″, menjadi tema Seminar Online yg diselenggarakan Jurusan Sosiologi Agama Fakultas Ushuluddin Adab & Dakwah IAIN Bukittinggi, pada Senin, 8 Juni 2020.
Seminar online ini dilaksanakan melalui zoom meeting. Seminar ini dilakukan terkait dengan adanya kebijakan pemerintah tentang New Normal dalam menyikapi pandemic covid 19 ke depannya.
Seminar bertaraf nasional ini, dihadiri oleh 80 orang lebih akademisi dari berbagai perguruan tinggi yang ada di Indonesia. Kegiatan akademik ini merupakan kegiatan dan seminar rutin dari FUAD semenjak kasus pandemic covid-19 melanda Indonesia.
Dekan Fuad Dr. Nunu Burhanuddin dalam pembukaan seminar tersebut mengatakan, sebagai insan akademik harus memiliki kepedulian dan kajian-kajian mendalam secara bersama yang bisa menjadi sumbangsih dalam mengatasi masalah ini, salah satunya seperti kegiatan yang dilakukan oleh jurusan Sosiologi Agama IAIN Bukittinggi ini. Dia berharap, kegiatan ini harus berlanjut sekalipun kita sudah menjalankan kehidupan yang New Normal.
Ada tiga pembicara utama dalam seminar ini, yaitu Dr. Silfia Hanani, M.Si Dosen Sosiologi IAIN Bukittinggi, Dr. Syafwan Rozi, MA Metodologi Penelitian IAIN Bukittinggi dan Dr. Moh. soehadha, S.sos M.Hum, dari UIN Sunan Kalijaga sekaligus ketua Ikatan Sosiologi Agama Indonesia.
Masing-masing pembicara menyampaikan materi dengan pendekatan dan perspektif sosiologi agama.
Ketiga-tiga pembicara ini sepakat, new normal itu suatu bentuk kehidupan yang harus dimaknai dengan segala strategi yang dapat menjamin kehidupan berlangsung secara baik dan aman. Oleh sebab itu dibutuhkan edukasi-edukasi kepada masyarakat yang tepat sasaran, sehingga masyarakat bisa melakukan aktivitas tidak mengancam keselamatan, baik individu, masyarakat dan kita bersama. (FITRAH)