bakaba.net, TANAH DATAR – Diduga kehabisan oksigen, dua warga Nagari Gurun, Kecamatan Sungai Tarab, Tanah Datar dikabarkan tewas dalam sumur.
Kedua korban itu merengang nyawa saat menguras sumur Sabtu 26 Maret 2022 sekira pukul 13.00 WIB.
Kapolres Tanah Datar AKBP Ruly Indra Wijayanto melalui Kapolsek Sungai Tarab Irwan membenarkan kejadian naas yang menimpa warga Nagari Gurun itu.
Irwan mengatakan kedua korban itu diketahui bernama Syaiful (31 tahun) dan Muhamad Rizal (48 tahun).
Ia melanjutkan kejadian nahas berawal saat korban Syaiful masuk ke dalam sumur untuk menguras sumur.
“Korban Syaiful, mengunakan tambang untuk turun ke dasar sumur dengan kedalaman 20 meter dan lansung melepaskan korban melepaskan tambang yang digunakan untuk mengikat tubuhnya,” kata Irwan.
Sementara M. Rizal sebut Irwan berada dibibir sumur untuk menahan tambang yang digunakan korban Syaiful.
Korban M. Rizal yang berada d bibir sumur selanjutnya memanggil korban Syaiful yang sudah berada di dasar sumur, tetapi tidak terdengar sahutan dari dasar sumur.
Cemas dengan kondisi Syaiful, M. Rizal lansung turun ke dasar sumur mengunakan tambang, sementara tiga rekannya tetap berada di bibir sumur.
Ketiga rekan korban yang berada di bibir sumur yaitu Zulhendri, Afrizal Datuk Mangkuto Sati dan Rudi Hartono.
“Zulhendri memanggil M. Rizal yang sudah sampai di di dasar sumur,” sebut Irwan.
Ia menjelaskan, Zulhendri tidak mendengar ada sahutan dari M. Rizal, tetapi justru yang kedengaran justru seperti ada yang sesak nafas.
Beberapa saat setelah sampai di dasar sumur, Zulhendri memanggil korban M. Rizal, dan terdengar seperti sesak nafas dan tidak menyahut.
“Zulhendri kuatir dengan kondisi kedua rekannya yang berada didasar sumur dan lansung memberitahukan kejadian itu kepada warga sekitar,” ungkapnya.
Ia menjelaskan Zulhendri juga meminta meminta bantuan aparat berwajib dan BPBD Tanah Datar guna mengevakuasi kedua rekannya yang berada di dasar sumur.
Personil BPBD Tanah Datar yang datang satu jam kemudian, langsung mengevakuasi kedua korban yang sudah lemas tersebut.
“Korban Syaiful lansung dievakuasi ke RSUD Ali Hanafiah Batusangkar sedangkan korban M. Rizal ke Klinik Suci Medika Kecamatan Sungai Tarab,” katanya
Berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis, kedua korban telah dinyatakan meninggal dunia saat sampai di rumah sakit dan klinik.
Kepala Pelaksana BPBD Tanah Datar Yusnen yang dihubungi membenarkan peristiwa naas yang menimpa dua warga gurun itu.
Untuk mengevakuasi korban pihaknya menerjunkan 15 personil dari BPBD Tanah Datar.
Terakhir ia berharapkan, masyarakat segera memberitahukan kejadian serupa sehingga kepada pihak terkait segera datang untuk memberikan. (TIA)14:29:23
