Lintau Buo Utara, bakaba – Tiga warga Jorong Ranah Batu Nagari Tanjung Bonai Kecamatan Lintau Buo Utara masih dilaporkan hilang setelah banjir bandang menghantam jorong tersebut pukul 18.30 WIB.
Diduga ketiga warga yang merupakan satu keluarga tersebut sapu lumpur yang masuk kerumahnya.
Hal tersebut katakan Lutfhi S. Pd Wali Nagari Tanjung Bonai menjawab bakaba.net terkait bencana banjir bandang yang melanda Jorong Ranah Batu.
Lutfhi mengatakan ketiga warganya yang belum ditemukan tersebut Rani (35 thn) berserta kedua anaknya Pis (12 thn) dan adik Pis yang baru berusia 3 tahun. Diduga ketiganya tersapu lumpur ketika banjir bandang menghantam rumahnya.
Tim BPBD, SAR, TNI dan Polri menurut Lutfhi melakukan pencarian terhadap ketiga korban dengan menyisir sekitar lokasi bencana.
Sementara H. kiri yang sebelumnya sempat dilaporkan hilang, sudah temukan Tim, dengan jarak 300 meter dari rumahnya, diduga H kiri terbawa lumpur yang masuk dalam kerumah saat terjadi banjir bandang.
Saat ditemukan H Kiri lansung di evakuasi ke Rumah Sakit Lubuk Jantan untuk mendapat pertolongan, pasalnya H Kiri terlihat mengalami trauma berat dan belum dapat di mintai keterangan. Sementara istri Ida (69) istri H Kiri ditemukan tim BPBD dalam rumah dengan kondisi tertimbun lumpur.
Beberapa waktu yang lalu tim yang terjun kelokasi bencana kesulitan masuk lokasi bencana disebabkan kondisi listrik yang mati, tapi ketika listrik sudah menyala, semua tim relawan lansung menuju lokasi bencana untuk mencari korban yang masih dinyatakan hilang.
Saat ini menurut Lutfhi, pihaknya belum bisa menentukan nilai kerugian, pasalnya masih konsentrasi dalam pencariab korban hilang. Adapun satu bangunan yang dihanjutkan tersebut merupakan satu unit huller kosong, sementara rumah yang dimasuki lumpur belum bisa di hitung.(TIA)