bakaba.net – Aktifitas vulkanik Gunung Marapi Sumatera Barat hingga sore, Senin (9/1/2023) masih tergolong tinggi sejak tiga hari belakangan.
Berdasarkan catatan Pos Pemantau Gunung Api (PGA) Marapi, hingga sore pukul 14 00 WIB, tercatat sudah 57 kali terjadi erupsi pada kawah verbek aktif di puncaknya.
“Sudah 57 kali erupsi sejak tiga hari belakangan,” ungkap Teguh, petugas Pos Pantau Marapi, Senin (9/1/2023).
Meski demikian, gunung setinggi 2891 mdpl itu masih berstatus waspada atau level II dengan radius aman 3 kilometer.
“Hari ini saja ada 22 letusan dengan setiggi 150 hingga 250 meter vertikal arah angin timur laut tenggara,” tambah Teguh.
Juga sejak tiga hari belakangan dipastikan ada hujan abu di sekitar gunung ini, namun diperkirakan masih berada dalam radius aman atau tidak sampai pemukiman penduduk.
“Pasti ada hujan abu, namun jatuhnya tidak sampai ke daerah pemukiman penduduk,” lanjutnya.
Gunung Marapi saat erupsi tanggal 7 januari kemarin, diketahui tengah didaki oleh sekitar 47 orang pendaki. Saat kejadian hingga kemarin, Basarnas dan BKSDA Sumbar langsung melakukan penyisiran para pendaki yang tengah berada di kawasan gunung ini. (***)