Tanah Datar, bakaba.net – Menjadi seorang pemimpin yang baik membutuhkan kombinasi berbagai kualitas dan keterampilan. Selain itu, penting juga sebagai seorang pemimpin untuk terus mengembangkan dirinya.
Begitulah yang dilakukan Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE, MM, disamping kesibukannya sebagai pimpinan daerah ternyata saat ini juga sedang menempuh pendidikan S3 untuk meraih gelar Doktor yang sudah dijalaninya selama 1 semester di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STIESIA) Surabaya.
Saat diwawancarai di ruang kerjanya usai mengikuti sidang paripurna DPRD dan mengikuti perkuliahan melalui aplikasi zoom meeting, Jumat (15/8/2025) Bupati Eka Putra mengatakan bahwa motivasinya untuk terus melanjutkan pendidikannya tidak lain adalah sebagai pimpinan daerah dirinya merasa harus memiliki pengetahuan luas.
“Sebagai pemimpin itu harus memperkaya ilmu, harus memperbanyak wawasan, bagaimana menjadi pemimpin yang baik. Ternyata setelah menjadi Bupati Saya merasa ilmu Saya masih kurang, makanya saat ini Saya kuliah S3 Manajemen di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STIESIA) Surabaya ini,” katanya.
Menurutnya, salah satu tujuannya mengambil kuliah Doktor ilmu Manajemen, agar sebagai pemimpin nantinya bisa mengelola pegawainya sendiri dengan maksimal.
“Sebagai pemimpin kita harus bisa mengelola pegawai kita sendiri, apalagi untuk menyiapkan tim yang super tentu kita harus bisa menguasai ilmunya. Jadi, kita harus bisa membaca bisa mengerti tipikal dari bawahannya sendiri. Jadi, itu yang sedang Saya pelajari saat ini,” ujarnya.
Eka Putra juga mengatakan, sebagai pimpinan daerah memang jadwalnya cukup padat, namun ini tidak menyurutkan semangatnya untuk terus menimba ilmu dan memang harus pintar dalam membagi waktu antara pekerjaan dan kuliah.
“Jujur memang waktu yang Saya miliki sangat sempit, namun Saya tetap ngotot untuk mengambil kuliah S3 ini. Alhamdulillah banyak kemudahan dari kampus, artinya kita kuliah dengan membikin kelompok ada sebanyak 10 orang yang semuanya juga bekerja dan bisa kuliah secara online. Ini yang memudahkannya, kalau ada tugas kita tinggal kirim. Ini yang menarik dari kampus ini, sehingga kita yang bekerja pun bisa mengambil pendidikan S3 di sini,” jelasnya.
Terkait dengan cara membagi waktu antara pekerjaan dan perkuliahan, Eka Putra menjelaskan bahwa ada trik-trik yang memang harus dilakukan, namun kuncinya adalah disiplin.
“Ada yang namanya manajemen diri dan harus bisa membagi waktu, namun kuncinya adalah disiplin. Seperti hari ini, walaupun sejak pagi Saya punya jadwal yang cukup padat, tapi di sela-sela jadwal pekerjaan itu kita juga bisa luangkan sedikit waktu untuk mengikuti kuliah,” sampainya.
Dikatakannya lagi, selain manajemen diri dan disiplin, dukungan dari keluarga juga sangat penting. “Alhamdulillah, isteri Saya sangat mendukung penuh termasuk anak-anak. Mungkin isteri Saya melihat bahwa kedewasaan dalam memimpin itu merupakan hal yang utama, tidak hanya ilmu namun bagaimana kita harus bisa membagi waktu dan melatih kesabaran juga bagian penting untuk kita sukses sebagai pemimpin. Dengan kuliah S3 kita bisa belajar, karena disaat kuliah kita sebagai seorang mahasiswa jadi kita harus bisa memposisikan diri kita juga,” katanya.
Pada kesempatan itu, Bupati Eka Putra juga memberikan tips khusus bagi pegawainya yang ingin melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi sambil bekerja.
“Tipsnya sangat sederhana, yang pertama kita harus fokus dalam bekerja dulu lalu sisihkan waktu untuk kuliah. Yang penting memang disiplin dan manajemen diri kita, kuasai diri kita jangan sampai orang lain yang mengatur diri kita,” tukasnya. (***)
