SOLOK, bakaba.net – Longsor di Andaleh Jorong Sariak Ateh Nagari Sarik Alahan Tigo Kecamatan Hiliran Gumanti Kabupaten Solok Sumbar, dikabarkan dua orang korban tewas, Jumat (05/06 dinihari sekira pukul 01.30 WIB.
Kedua korban tewas diketahui kakak adik yang sedang tidur di kamar rumah mereka. Sementara ibu korban mengalami luka serius segera dievakuasi ke Puskesmas Talang Babunggo Kecamatan Hilir Gumanti.
Longsor yang terjadi dinihari itu diduga karena hujan deras yang menguyur daerah setempat sejak Kamis sore
Berdasarkan penuturanMuhammad Tarmizi (46), orang tua korban, malam kejadian kedua anak kesayangannya, Melsa Gustia Putri (20) Mahasiswa dan Rafki Aulia Zikra (13) pelajar, terlelap dalam kamar belakang, begitu juga dengan sang istri terkasih Padri Yani (45) tidur didalam kamar lainnya.
Sementara Muhammad Tarmizi tertidur diruang tamu rumah mereka. Saat itu hujan turun sangat derasnya seperti dicurahkan dari langgit sejak Kamis sore (04/06).
Tiba-tiba Muhammad Tarmizi mendengar suara dentuman yang sangat sangat keras sehingga membuatnya kaget dan segera menghambur melihat keluar rumah untuk mencari sumber suara itu.
Tetapi alangkah kagetnya Tarmizi saat melihat tebing yang tepat berada dibelakang rumahnya runtuh dan tanpa ampun menghantam dinding rumah yang mereka tempati.
Tanpa pikir panjang dirinya lansung berlari kedalam rumah untuk menyelamatkan orang-orang terkasih tempatnya berbagi kasih sayang.
Tarmizi mendapati kamar yang ditempati anak-anaknya sudah jebol, dan kedua anaknya tertimbun material longsor, sementara istrinya Padri Yani juga tertimbun longsor hingga pinggang.
Tim gabungan dari BPBD, TNI Polri dan warga setempat berhasil mengevakuasi korban ketiga korban sementara Padri Yani korban luka pada bagian kaki dilarikan ke Puskesmas
Kondisi rumah korban Tarmizi, mengalami rusak berat, retak-retak dan jebol oleh hantaman material longsor. Untuk sementara dirinya bersama istri tinggal dirumah keluarga terdekat.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Solok Armen mengatakan dua meninggal dan satu korban luka saat longsor Nagari Sariak Alahan Tigo.
“Yang mengalami luka ibunya, sedangkan yang meninggal dunia keduanya adalah anak-anaknya,” kata Kepala Badan Pelaksana BPBD Kabupaten Solok, Armen saat dikonfirmasi media.
BPBD, sebut Armen, sudah mengirim bantuan untuk warga terdampak berupa makanan siap saji, alat dapur dan rumah tangga serta kebutuhan lainnya. (FERI)
