Batipuh Selatan, bakaba – Instensitas curah hujan yang cukup deras di Tanah Datar menyebabkan terjadinya longsor di Nagari Padang Laweh dan Nagari Guguak Malalo Kecamatan Batipuh Selatan sejak Sabtu lalu (26/05), setidaknya ada lima titik longsor yang terjadi di Kecamatan tersebut.
Berdasarkan informasi yang berhasil di himpun bakaba.net curah hujan dengan instensitas tinggi pasa Sabtu (26/05) terjadi longsor di Jorong Baiang Malalo, selanjutnya pada Minggu subuh (27/05) terjadi lagi longsor di Jorong Guguak Nagari Guguak Malalo.
Sementara pada Nagari Padang Laweh terjadi tiga titik longsor sejak Senin (28/05) dan Jorong Rumbai di Nagari Padang Laweh lokasi terparah dari lima titik longsor.
Kasih Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanah Datar Robert Chaneldi membenarkan becanda alam longsor yang terjadi di Batipuh Selatan. Bencana lonsor tersebut disebabkan tingginya curah hujan yang menguyur Tanah Datar beberapa hari belakangan ini, bencana lonsor dapat terjadi di daerah lainnya bila curah hujan tetap tinggi. Pasalnya daerah Tanah Datar yang umumnya berbukit sangat rentan terjadi bencana longsor.
Bencana lonsor tersebut meski mengerus ruas jalan, sejauh ini tidak menyebabkan terputusnya ruas Sumpur dan Malalo.
BPBD Tanah Datar dalam menagani bencana longsor yang terjadi di kedua Nagari tersebur memastikan kendaraan bisa lewati ruas jalan yang tergerua longsor, sampai berita ini diturunkan kenderaan bermotor dapat melewati titik-titik longsor.
Selanjutnya BPBD Tanah Datar akan melakukan pendataan dan bidang rehabilitasi dan rekontruksi akan menyusun RAB untuk memperbaiki ruas-ruas longsor tersebut. (KAMBA/TIA)
