Jeddah, bakaba.net – Tepat ketika kumandang azan maqrib, saya mendapat kabar Dr. Hj. Yanti Mulia Roza, S.S., M.A sedang melakukan penjajakan kerjasama dengan Sekolah Indonesia Jeddah Arab Saudi, Selasa (24/12).
Wakil Dekan 3 Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) UIN Mahmud Yunus Batusangkar yang biasa disapa bu Yanti ini bergerak cepat membangun kerjasama dengan berbagai pihak baik di dalam maupun di luar negeri.
Padahal beberapa waktu yang lalu perempuan yang terlihat masih cantik ini menyampaikan melalui pesan whatsApp akan melakukan ibadah umroh, meski dalam pesan itu ia juga menyampaikan akan mengunjungi sekolah Indonesia Jeddah, awalnya saya berpikir hanya kunjungan biasa, tetapi ternyata disela-sela kegiatan ibadah, beliau sudah mengatur jadwal sedemikian rupa, sehingga terlaksana kegiatan penjajakan kerja sama dengan salah satu kampus di Jeddah.
“Sebagai wakil Dekan yg membidangi Kemahasiswaan, Alumni dan Kerja Sama tentu harus membangun kerja sama dengan pihak lain, baik di dalam maupun luar Negeri”, sampai Yanti pada bakaba.net Selasa Malam.
Penjajakan kerjasama dengan Sekolah Indonesia Jeddah Arab Saudi diharapkan dapat memajukan UIN Mahmud Yunus Batusangkar.
Penjajakan kerjasama dengan Sekolah Indonesia Jeddah Arab Saudi meliputi dalam Pendidikan pengajaran, Penelitian dan pengabdian/ Tri Darma Perguruan Tinggi.
Dengan adanya kerjasama UIN Mahmud Yunus Batusangkar dengan Sekolah Indonesia Jeddah Arab Saudi tentunya
Mahasiswa Fuad bisa melakukan MBKM, magang serta KKN di SIJ dan sebaliknya Alumni SIJ juga bisa kuliah di UIN MY.
“Kepala Sekolah dan guru-guru SIJ (Sekolah Indonesia Jeddah) bisa menjadi nara sumber dalam kegiatan FUAD UIN MY. Inti saling memberikan manfaat”, ungkap Yanti.
Ia melanjutkan, penjajakan kerjasama itu sangat disambut baik oleh kepala sekolah Indonesia Jeddah Bambang Heriyanto S.Si.,M.Pd dan para guru serta siswanya.
Yanti perempuan yanti nan cerdas ini memanfaatkan moment penjajakan kerjasama dengan SIJ untuk memaparkan materi tentang pentingnya melestarikan peninggalan Sejarah dan Budaya Indonesia.
Bagi Dosen Sejarah yang juga pembina Yayasan Sepakat Maju Insan Kamil Batusangkar ini, pelestarian warisan budaya dan tradisi dapat memperkuat jati diri bangsa dan memupuk kebanggaan nasional. (***)