Tanah Datar, bakaba Pembangunan Rusunawa Akademi Komunitas yang terletak di Nagari Tigo Jangko Kecamatan Lintau Buo Tanah Datar dinilai sangat lambat progres pembangunnya. Untuk mempercepat pembangunan Rusunawa, akhirnya Dewan Ketahanan RI Brigjen TNI Aries lansung terjun kelokasi Akademi Komunitas.
Proyek Kemenpar PUPR melalui DAK 2018 sebesar 9 M digunakan untuk pembangunan Rusunawa berlantai tiga di kawasan Akademi Komunitas tersebut.
Proyek bernilai Milyaran ini pembangunannya hanya dalam waktu empat bulan, tetapi setelah memasuki bulan ketiga progres pembangunan masih berkutet pada pembangunan pondasi bangunan Rusunawa. Hal ini tentu menjadi tanda tanya kita semua.
Berdasarkan hasil penelusuran bakaba.net, keterlambatan pembangunan disebabkan oleh beberapa faktor salah satunya adanya keinginan dari pemuda setempat untuk pengerjaan pondasi bangunan.
Keinginan pembuatan pondasi itu sudah disampaikan pemuda ke pemborong yang mengerjakan pembangunan Rusunawa, tetapi pihak pemborong tidak dapat memutuskannnya sehingga perlu meminta petunjuk dari pimpinan proyek. Tetapi sangat disayangkan petunjuk pimpinan proyek tidak pernah ada sehingga menghambat pembangunan Rusunawa.
Keterlambatan pembangunan Rusunawa Akademi Komunitas ini disinyalir sampai ke RI 4 Mufida Jusuf Kalla, dan meminta Dewan Ketahanan Nasional Brigjen Arif lansung memantau keterlambatan pembangunan Rusunawa yang merupakan bantuan RI 4 melalui Kemen PUPR.
Dandim 0307 Tanah Datar Letkol Inf. Edi S Harahap kepada bakaba.net mengatakan pihaknya diminta untuk memfasilitasi pertemuan dengan Forkopimca, wali nagari dan pemuda untuk melahirkan komitmen percepatan pembangunan Rusunawa Akademi Komunitas tersebut.
Saat ini menurut Edi S Harahap sudah ada komitmem antara pemuda setempat dengan pihak pemborong untuk mempercepat pembangunan Rusunawa tersebut yang lansung dihadiri Wantanas RI Brigjen TNI Aries.
Edi S Harahap berharap, dengan adanya komitmen tersebut pembangunan Rusunawa Akademi Komunitas dapat segera diselesaikan sehingga bermanfaat bagi mahasiswa.
Rusunawa dibangun pada lahan baru AK, masih di jalan raya Tigo Jangko Kecamatan Lintau Buo, Kabupaten Tanah Datar, tak jauh dari lokasi kampus saat ini. Di lahan seluas 5,5 hektar tersebut asrama akan menjadi salah satu bangunan yang akan didirikan dengan bantuan dari Kemen PUPR.
Dana DAK melalui PUPR sebesar hampir 9 Milyar tersebut akan digunakan untuk membangun Rusunawa tiga lantai bagi mahasiswa AK. (TIA)