Nyanyian Rindu Anak Satgas TMMD

Nyanyian Rindu Anak Satgas TMMD

- in Feature, Headline
0

“Ayah… adek kangen, kapan ayah pulang? Tadi adek sekolah diantar mama” begitu potongan percakapan antara anak dan anggota Satgas TMMD108 Tanah Datar yang sempat saya dengar.

Ada nada kerinduan dalam suara itu, kerinduan seorang anak kecil terhadap ayahnya yang sedang melakukan pengabdian sebagai prajurit sejati.

Nyanyian rindu anak sang prajurit yang terpaksa harus jauh dari ayah mereka. Nyanyian rindu yang hanya disampaikan dalam kata-kata, menunggu sampai ayah mereka kembali.

Ya… Tanpa terasa TMMD 108 Kodim 0307 Tanah Datar sudah memasuki hari ke 26, dan lagu rindu itu semangkin mengharu biru, mengaduk-aduk setiap sudut dihati mereka

Wajar anak-anak prajurit itu merindukan sang ayah, karena hampir satu bulan ayah mereka yang tergabung dalam Satgas TMMD 108 meninggalkan rumah dan keluarga, mereka ditugaskan di Nagari Panyalaian Kecamatan X Koto Kabupaten Tanah Datar.

Sebagai seorang ayah tentunya rasa rindu sering hadir dan mengayut rendah dalam kalbu. Rasa rindu itu semangkin menyiksa saat melihat kabut tipis melayang dipinggang Gunung Singgalang.

Terkadang anak-anak Satgas, yang masih kecil juga sering menelpon ayahnya untuk menanyakan kabar dan kapan pulang. Mereka dengan penuh kesabaran menjelaskan dan mengatakan akan segera pulang dan berkumpul bersama lagi.

Bahkan saya pernah menyaksikan seorang bocah lucu yang merupakan anak salah seorang Satgas menyanyikan lagu rindu untuk ayahnya.

Ada rasa haru yang tiba-tiba menyeruak dan membuat mataku memerah, merasakan bait rindu yang disampaikan sang anak. Aku tersenyum haru melihat bocah lucu itu.

Kerinduan seorang ayah ini tentulah bukan perkara sepele, terbayang tawa-canda anak-anak bahkan sering merengek manja, tetapi demi tugas semua itu harus mereka pendam.

Untuk mengobati kerinduan yang mengebu itu, anggota Satgas memanfaatkan alat komunikasi HP untuk berinteraksi dengan keluarga. Bahkan sering mereka melakukan panggilan video agar tetap melihat aktifitas anak-anak terkasih.

‘’Dengan cara ini, saya bisa menepis rindu keluarga, mengupayakan tetap melakukan kontak telepon,” ungkap Serda Irwansyah menjawab wartawan Sabtu (25/07/2020).

Aktifitas lainnya anggota Satgas dengan berkumpul dan berkomunikasi dengan warga setempat.

Terlihat anggota Satgas TMMD, berkumpul sambil menikmati secangkir kopi dengan goreng panas di warung yang tidak jauh dari tempat tinggal mereka. Udara dingin pegunungan tentunya menambah nikmat kopi panas tersebut. (***)

Leave a Reply