Api Bakar Tiga Bangunan SD Tanjung Alam

Api Bakar Tiga Bangunan SD Tanjung Alam

- in Headline, News, TANAH DATAR
0

Tanah Datar,  bakaba.net – Api menghanguskan bangunan tiga bangunan  SDN 06 Tanjung Alam, Kecamatan Tanjung Baru Kabupaten Tanah Datar Senin malam (01/10). Meski tidak ada korban jiwa,  kerugian materi dalam kebakaran itu mencapai 400 juta.

“Menurut seorang saksi mata, warga baru mengetahui kebakaran setelah api membesar,” kata Fauzi Kasi Keselamatan Kebakaran di Kantor Satpol PP dan Pemadam Kebakaran Tanah Datar Selesa (02/10).

Fauzi menuturkan api menjalar dengan cepat karena kondisi angin yang kencang dan warga juga baru mengetahui kebakaran setelah api membesar,  sehingga tiga bangunan di SD itu dilalap sijago merah.

Tiga bangunan yang hangus dalam kebakaran itu yaitu ruang penjaga sekolah, UKS dam Mushalla, warga tidak berhasil mengeluarkan satu barangpun dalam musibah itu.

Kurniadi (45) penjaga sekolah SD 06 Tanjung Alam saat terjadi peristiwa kebakaran pergi takziah kerumah salah seorang warga di rumah salah seorang warga sementara istrinya berkunjung kerumah orang tuanya yang tidak jauh dari lokasi kebakaran.

Dalam kebakaran itu barang-barang milik Kurniadi tidak ada yang berhasil diselamatkan kecuali baju yang melekat dibadan.  Begitu juga peralatan UKS dan Mushalla semua hangus terbakar, kerugian dalam kebakaran itu di taksir mencapai 400 Juta Rupiah.

“Kerugian ditaksir 400 juta, karena yang terbakar banyak barang-barang eletronik”, ujar Fauzi.

Sejumlah warga bersama petugas Damkar berjibaku memadamkan api. 5 unit mobil Damkar diterjunkan dalam peristiwa itu yaitu 2 Unit Kendaraan Damkar Tanah Datar BA 9113 EK dari Posko Salimpaung dan BA 9031 EK dari Posko Batusangkar. Dibantu Oleh 3 Unit Armada Damkar dari Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota

Saat ini, kata Fauzi, penyidik Polsek Tanjung Baru sudah menyelidiki penyebab kebakaran tersebut.

Forkopimca Kecamatan Tanjung Baru, anggota DPRD Anton Yondra, Wali Nagari bersama tokoh masyarakat setempat segera meluncur kelokasi kebakaran sesaat setelah mendengar musibah itu. (KAMBA)

Leave a Reply