Tanah Datar, bakaba.net – Lebih kurang satu bulan usai dilantik menjadi anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat, Rony Mulyadi Datuak Bungsu yang biasa disapa angku lansung melaksanakan Kegiatan Reses di beberapa tempat di Tanah Datar.
Ketua DPD Gerindra Kabupaten Tanah Datar ini dalam kegiatan Reses dalam masa sidang pertama tahun 2024-2025, mengunjungi Nagari Paninjauan Kecamatan Batipuh, Nagari Sumpur Batipuh Selatan dan Nagari Cubadak Kecamatan V Kaum.
Kegiatan reses di Kabupaten Tanah Datar itu seperti menghujudkan janji mantan Ketua DPRD Kabupaten Tanah Datar Periode 2019 – 2024, akan tetap memprioritaskan daerah yang dikenal Luhak Nan Tuo meski telah menjadi anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat ini.
Lelaki murah senyum ini, Jum’at (08/11) di Batusangkar mengatakan telah melakukan reses ditiga tempat di KabupatenTanah Datar.
“Reses ini untuk menjemput aspirasi masyarakat dalam kegiatan pembangunan sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Rony Mulyadi.
Ia melanjutkan, setiap Anggota DPRD Sumbar sesuai tugas dan fungsi kembali ke Daerah Pemilihannya mewakili suara kepentingan menyampaikan apa apa yang menjadi prioritas kebutuhan rakyat sesuai kewenangannya.
Kata Rony Mulyadi, kehadiran Anggota DPRD ditengah-tengah masyarakat daerah pemilihannya merupakan bagian penting dari kerja kerja Dewan dalam meningkatkan partisipasi dan peranserta masyarakat memajukan pembangunan daerah.
Pembangunan yang dilakukan bertujuan untuk kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat untuk semua, termasuk masyarakat Tanah Datar, oleh karena ia mengajak masyarakat setempat menyampaikan aspirasi apa-apa yang dibutuhkan untuk perbaikan hidup lebih baik dari tahun ke tahun.
Meski begitu Rony Mulyadi mengingatkan dalam aspirasi yang disampaikan juga dibatasi soal kewenangan pemerintah kabupaten, provinsi dan pemerintah pusat serta aspirasi tidak serta merta ada uangnya, ada proses yang tersusun nanti dalam program dan kegiatan di APBD tahun berikutnya.
“Kita tindak lanjuti aspirasi masyarakat yang menjadi kewenangan provinsi nantinya, sementara untuk kewenangan Kabupaten nanti masyarakat bisa juga dapat melalui Bupati dan untuk kewenangan pemerintahan pusat kami bersama gubernur juga akan coba sampaikan pemerintahan pusat melalui kementerian terkait,” ujarnya.
Sementara bantuan yang bersifat hibah kata Rony Mulyadi, masyarakat membentuk kelompok minimal 15 orang sebagai wadah kemitraan pemerintah dalam mendorong pengembangan produktifitas usaha-usaha masyarakat.
Pada kesempatan itu Rony Mulyadi juga sampaikan bahwa Presiden RI Prabowo Subianto tengah menyiapkan beberapa program pembangunan untuk rakyat antara lain, ada kesehatan gratis, makan bergizi gratis, pendidikan gratis, swasembada Pangan. (***)