Tanah Datar, bakaba.net – Jajaran pengawas kecamatan agar menjaga integritas dan profesionalitas dalam 2024 yang tinggal hitungan hari.
Hal itu disampaikan Al Azhar Rasyidin SHI.MH, Kordinator Divisi Penindakan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Tanah Datar dalam rapat koordinasi.
Seperti diketahui Pemilu 2024 yang digelar tanggal 14 Februari mendatang atau tinggal 12 hari lagi, tentu tugas-tugas pengawasan oleh jajaran Bawaslu semangkin berat.
Untuk meminimalkan pelanggaran jelang Pemilu terutama saat pemungutan dan penghitungan suara, Bawaslu mengelar rapat koordinasi di Emersia Hotel, Jum’at (02/02/2024).
Rapat Koordinasi pemungutan dan penghitungan suara itu diikuti jajaran pengawas kecamatan, Kepala Rutan, TNI, Polri dan PWI.
Al Azhar Rasyidin SHI.MH, pada kesempatan itu selain ingatkan jajaran pengawas kecamatan untuk menjaga netralitas juga harus mengetahui dan memahami seluruh mekanisme, tata cara dan prosedur berkaitan dengan pemungutan dan penghitungan suara.
Sementara salah satu tujuan pelaksanaan acara rapat koordinasi adalah untuk belajar dan berdiskusi bersama memahami ketentuan peraturan yang berkaitan dengan Pemungutan dan Penghitungan suara.
Tentunya dengan memahami dan mengetahui aturan-aturan yang berkaitan dengan pemungutan dan penghitungan suara maka kita akan mudah dalam melakukan pengawasan.
“Idealnya pengawas jauh lebih mengetahui dan memahami aturan-aturan teknis kepemiluan,” ujarnya.
Ia melanjutkan sehingga bila mana ada pekerjaan teknis nantinya terjadi di TPS oleh KPPS maka jajaran pengawas TPS memahami dan mengerti sehingga ada hal-hal yang tidak sesuai dengan ketentuan peraturan hal itu dapat diduga pelanggaran.
“Jika ada pelanggaran mestilah jajaran Pengawas TPS dapat memberikan saran perbaikan dan kalau juga tidak ditanggapi oleh KPPS dapat dijadikan sebagai temuan pelanggaran.
Untuk itu rapat kordinasi pemungutan dan penghitungan suara diharapkan jajaran pengawas kecamatan dapat mentransformasi ilmu dan pengetahuannya jajaran PKD dan pengawas TPS.
Pada kesempatan itu ia mengajak seluruh peserta untuk melaksanakan pengawasan semaksimal mungkin sesuai amanah UU pada Bawaslu dan pengawas kecamatan.
“Saya berharap teman-teman pengawasa kecamatan dapat menjaga integritas dan profesionalitas dalam bekerja,” tutupnya (***)