Padang Panjang, bakaba.net – Canting Buana Kreatif sudah menjadi magnet wisata edukatif bagi pelajar dari berbagai daerah khususnya di Sumatera Barat.
Baru-baru ini seratusan siswa SMP IT Masjid Raya Lantai Batu Batusangkar yang beralamat di jalan Lenggogeni Jorong Lantai Batu Batusangkar Nagari Baringin Kecamatan Lima Kaum Tanah Datar yang mengadakan kegiatan outing class dengan tujuan memperkenalkan batik sebagai warisan budaya bangsa kepada para siswanya.
Rombongan siswa SMP IT Mesjid Raya Lantai Batu itu lansung didampingi Kepala Sekolah Reni Hasibuan S.Pd itu terlihat antusias saat ikut membatik di Canting Buana Kreatif.
Dalam kunjungan Sabtu kemaren itu
para siswa dikenalkan cara membatik oleh owner Canting Buana kreatif Widdyanti, baik tentang motif maupun warna bahkan para siswa juga
dapat pengalaman langsung menyaksikan proses pembuatan batik tulis yang dikerjakan pembatik disabilitas.
Widdy menjawab bakaba.net Rabu (22/10) selama berada di Canting Buana Kreatif dirinya berusaha memberikan pengalaman nyata bagi para siswa mengenai kebudayaan Indonesia dalam kegiatan outing class.
Tujuan Canting Buana Kreatif memberikan ruang bagi siswa untuk kegiatan outing class supaya mereka bisa mengenal batik sebagai warisan budaya Indonesia.
Menurutnya sekarang anak-anak jarang menggunakan batik, sehingga diharapkan setelah pulang dari Canting Buana Kreatif ini, mereka jadi lebih suka dan mencintai batik.
Dijelaskan Widdy penting bagi generasi muda untuk mengenal budaya bangsa sejak dini, terutama di tengah perkembangan zaman yang membuat minat terhadap warisan tradisional mulai menurun.
Selama berada di Canting Buana Kreatif siswa SMP IT Mesjid Raya Lantai Batu terlihat antusias mewarnai potongan-potongan kain yang sudah dicanting, setiap siswa bebas memilih gambar dan mewarnainya.
Selesai mewarnai para siswa akan diangin-anginkan agar kering dan sampai tahap terakhir membatik dikuti dengan antusias. (***)
