TANAH DATAR, bakaba.net – Seorang pasien dalam pengawasan (PDP) corona atau PDP Covid-19 di Tanah Datar, meninggal dunia pada Selasa, 26 Mai 2020.
Berdasarkan data yang berhasil dihimpun bakaba.net, pasien PDP inisial SS (81) warga Nagari Tigo Batua Sungai Tarah diketahui masuk Rumah sakit Sabtu (24/5) dengan gejala penurunan kesadaran sejak siang, muntah dan demam, batuk, sejak nafas, serta kelemahan anggota badan.
Selanjut sebelum dirujuk ke RSAM Bukittinggi, pasien SS diisolasi di RSUD Dr. Ali Hanafia Batusangkar. Namun pukul 07.00 WIB (26/5) pasien tersebut dinyatakan meninggal dunia.
Juru Bicara Tim Penanganan Covid-19 Tanah Datar Roza Mardiah membenarkan pasien PDP inisial SS meninggal dunia saat menjalani isolasi di RSUD.
“Yang meninggal pasien PDP,” kata Roza Mardiah melalui telpon , Rabu (27/05/2020).
Dia mengatakan, pasien tersebut meninggal Selasa (26/05/2020) pagi, di RSUD Ali Hanafia Batusangkar
Pasien adalah PDP itu belum keluar hasil lab nya, tetapi sesuai pedoman Kemenkes, Setiap PDP atau OPD yg meninggal harus sesuai dengan protokol penguburan Covid 19.
Roza Mardiah menghimbau masyarakat tidak mendiskriminasikan pasien yang sudah dinyatakan negatif.
“Tidak perlu takut, tidak perlu di kucilkan, tetap jaga jarak,pakai masker dan sering cuci tangan,” tutup Rozs Mardiah.
Pantauan bakaba.net Pemakaman secara protokol Covid 19 tersebut dilaksanakan oleh tim PMI Kab Tanah Datar, dihadiri oleh perangkat yang terkait.
Perangkat yang hadir dalam pemakaman pasien terlihat Kalaksa Tanah Datar Thamrin Basroel, Damramil, Kapolsek, Camat, UPT Puskesmas, Wali Nagari. Wali jorong, ketua pemuda, serta keluarga dan pihak terkait lainnya. (Ded)
