“Agama mengajarkan kita hidup damai dan sejahtera dengan menjauhkan diri dari kekerasan ketidak adilan. Mari kita tauladan Nabi Muhammad dalam membangun kehidupan yang harmoni itu”, ajak Aidil Alfin.
Pesan-pesan kajian intelektual tersebut, sebagai bentuk penguatan kepada kita semuanya, untuk dapat membangun kehidupan yang harmonis dengan mengedepankan rasa empati dan simpati, ini pun sejalan dengan kurikulum cinta yang digagas oleh Kementerian Agama.
Kegiatan Maulud Nabi yang dilakukan oleh UIN Bukittinggi ini, juga dihadiri oleh Rektor UIN Bukittinggi
Prof. Dr. Silfia Hanani, M.Si, bergabung dalam kegiatan itu secara daring dengan kegiatan Peringatan Maulid Nabi secara Nasional yang dilakukan di Masjid Istiqlal yang dihadiri oleh Presiden, Wakil Presiden, Menteri Agama RI dan seterusnya. (***)
1 2
