Oleh Redni Putri Meldianto
Mahasiswa Sosiologi Agama IAIN Bukittinggi, meningkat kepeduliannya terhadap bencana yang terjadi di Indonesia. Karena Indonesia secara geografis terletak diantara tiga lempeng yaitu lempeng Eurasia, Indo-australia, dan Pasifik. Hal tentu saja menyebabkan Indonesia lebih beresiko terkena bencana alam.
Potensi bencana yang tinggi dimiliki oleh Indonesia tentu saja harus diantisipasi melalui mitigasi bencana agar masyarakat tidak panik dalam menghadapi situasi bencana. Dalam rangka pemberian mengedukasi dampak bencana dan bahaya bencana kepada masyarakat dibutuhkan kerjasama sama dari seluruh lapisan masyarakat.
Dibutuhkan kepahaman masyarakat akan daerah yang beresiko bencana seperti data-data daerah yang rawan bencana, konsep mitigasi bencana apa yang harus diketahui oleh masyarakat, dan tindakan-tindaksn yang harus dilakukan oleh masyarakat ketika terjadi bencana.
Penguatan literasi dengan menulis buku sosiologi agama tidaklah hanya dituntut untuk mengembangkan ilmu yang diperoleh dari kampus, akan tetapi juga harus menggali dan mempelajari dari berbagai sumber untuk dapat meningkatkan kreativitas.
Pada saat sekarang ini mahasiswa dituntut untuk kreatif dan inovatif, karena revolusi industri pada saat sekarang ini membutuhkan semua pihak untuk adaptif terhadap perkembangan industri karena bisa saja tenaga manusia bisa digantikan dengan tenaga mesin.
Mahasiswa harus dididik dengan kemampuan dan keterampilan yang tidak diganti oleh tenaga mesin atau bisa digantikan dengan kecerdasan buatan.
Globalisasi harus meningkatkan keterampilan yang dimiliki oleh mahasiswa karena pendidikan harus mengajar kepada mahasiswa hal-hal yang tidak bisa untuk dilakukan oleh kecerdasan buatan.
Diperlukan dorongan kepada mahasiswa untuk mengembangkan potensi menulis yang dimiliki, ini tentu saja memberikan pengalaman dan inovatif kepada mahasiswa sehingga mahasiswa lebih adaptif dalam berkegiatan.
Salah satu kegiatan menulis artikel ilmiah yang diwajibkan kepada mahasiswa sosiologi agama Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Bukittinggi. Ini tentu saja dilakukan untuk memotivasi mahasiswa dalam meningkatkan kemampuan menulis, menjalin relasi melalui menulis dan berprestasi dengan menulis
Mahasiswa memiliki banyak kesempatan untuk meningkatkan kemampuan menulis terutama melalui kegiatan literasi. Sangat sayang jika tidak dimanfaatkan sebagai mana mestinya, karena kesempatan tidak mungkin untuk datang dua kali. (***)