Oleh FERI ILHAM DANI
Makna hidup adalah hal-hal yang dipandang sangat penting dan berharga serta diyakini benar sehingga memberikan nilai khusus bagi diri yang menjadikannya sebagai tujuan hidup.
Hidup bahagia adalah impian semua orang. Memiliki tujuan hidup adalah salah satu kunci utama kehidupan seseorang, tanpa adanya tujuan hidup maka seseorang tidak akan memiliki semangat dalam menjalani hari-harinya.
Salah satu tujuan hidup manusia yang dimiliki oleh sebagian besar bahkan semua makhluk di bumi ini adalah untuk memiliki kehidupan yang bahagia.
Meski demikian, kebahagiaan itu pun menjadi hal yang tidak bisa dipastikan, karena kebahagiaan masing-masing orang sangat relatif atau berbeda-beda.
Ketika setiap pagi kita bangun tidur dan memandang hari ini, cakrawala kehidupan terlihat semakin mendung ditutupi awan pekat yang sarat dengan problema dan ketidak pastian.
Semakin hari semakin sulit untuk melihat buaian harapan, apalagi saat langkah kita semakin dibatasi, bahkan kemapanan kita semakin terenggut.
Batin kita berteriak, semua yang terdengar dan terlihat menambah kehampaan dan kekosongan, membuat hati ini bagaikan lubang hitam yang menganga menelan segala daya upaya untuk bertahan, sehingga sekiranya melihat masa depan, kapankah semua ini akan berakhir.
Merasakan arti kepahitan dalam hidup, menjadikan langkah perjuangan bermakna. Tersimpan banyak harapan didalam perjalanan hidup ini, bahwa kita butuh sandaran harapan, sang pencipta yang maha segalanya, penuh dedikasi yang tinggi mengharap pada-Nya.
Seberapa pun tingginya gelombang yang menghantam, badai yang datang pasti akan berlalu. Tantangan yang begitu berat akan mampu kita lewati.
Waktu yang dihabiskan untuk membayangkan kehidupan sangat dikaitkan terutama dengan kebermaknaan yang lebih tinggi dan kebahagiaan yang lebih rendah.
Membentuk sudut pandang, wawasan yang dimiliki dapat memberi dan membentuk sudut pandang kita tentang kehidupan. Akan ada banyak pandangan baru yang mengubah pola pikir kita terhadap dunia.
Belajar Memaknai Hidup, dunia adalah ladang menanam kebaikan. Hidup yang dinamis. Ada kalanya kita di atas, ada kalanya kita di bawah.
Ada kalanya terasa membahagiakan, tetapi bukan tidak mungkin mengalami sesuatu yang membuat kita merasakan pedihnya pukulan kehidupan. (***)