BAKABA | Bangun Karakter Bangsa

Jembatan di Guguak Malalo Putus, Arus Lalu Lintas Lumpuh

Guguak Malalo, Tanah Datar, bakaba.net – Jembatan di samping kantor Wali Nagari Guguak Malalo, Kecamatan Batipuh Selatan putus akibat debet air sungai Batang Malalo meningkat, menyebabkan arus lalu lintas lumpuh.

Jembatan tersebut tidak bisa dilewati kendaraan bermotor, sehingga kendaraan terjebak di kedua sisi jembatan.

“Untuk mengantisipasi kemacetan, arus lalulintas dialihkan ke jembatan Panyubarangan Jorong Duo Koto Nagari Guguak Malalo Kec. Batipuh Selatan,” ujar Kasat Lantas Polres Padang Panjang AKP  Pifzen Finot, S.H., M.H., Senin (24/11).

Ia juga sudah menempatkan petugas lalu lintas di lokasi untuk mengatur arus kendaraan dan memastikan keselamatan pengguna jalan.

“Jembatan ini adalah jalur utama, sehingga amblasnya jembatan ini sangat mengganggu arus lalu lintas,” ungkap Pifzen Finot.

Pifzen Finot menghimbau masyarakat untuk menggunakan jalur alternatif jika memungkinkan, untuk menghindari kemacetan yang mungkin terjadi.

“Sekira pukul 16.00 WIB debet air sungai Batang Malalo meningkat dan menguras pinggiran sungai, selain jembatan putus, juga mengakibatkan satu unit rumah roboh,” ujarnya.

Rumah yang roboh itu diketahui Bisbihayati, yang tepat berada di bibir Batang Malalo.

Untuk sementara nilai kerugian materi diperkirakan mencapai Rp.150 juta.

Beruntungnya, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut karena pemilik rumah telah dievakuasi sebelumnya.

Hingga berita ini diturunkan, hujan masih tetap turun dengan intensitas sedang hingga lebat. Kondisi tersebut membuat debit air makin Meningkat dan berpotensi memperburuk erosi di sepanjang Batang Malalo.

Petugas mengingatkan bahwa situasi bisa berubah lebih cepat apabila hujan kembali meningkat.

Kasat Lantas mengatakan, personil Polsek Batipuh Selatan menghimbau seluruh warga, terutama yang tinggal di sekitar bantaran sungai dan lereng rawan longsor, untuk tetap meningkatkan kewaspadaan.

Sampai saat sekarang intensitas hujan yang belum menunjukkan tanda-tanda mereda. (***)

Exit mobile version