Lima Puluh Kota, bakaba.net – Puluhan orang dilaporkan hilang kontak saat melakukan aktivitas tracking di kawasan Nagari Pauh Sangik, Kecamatan Akabiluru, Kabupaten Lima Puluh Kota, pada Kamis (31/7/2025) sore.
Hingga Kamis malam, 24 orang yang terdiri dari wali nagari, perangkat, kepala jorong, pemuda, dan mahasiswa KKN Unand masih belum bisa dikonfirmasi keberadaannya.
Kronologis kejadian, para peserta yang melakukan tracking di kawasan Nagari Pauh Sangik, mulai tidak dapat dihubungi sejak pukul 16.00 WIB.
Pihak keluarga dan warga sekitar diliputi kecemasan dan berharap mereka segera ditemukan dalam kondisi selamat.
Tim gabungan yang terdiri dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI, Polri, serta relawan setempat telah dikerahkan untuk melakukan pencarian di lokasi yang diduga menjadi jalur tracking para peserta.
Proses pencarian diperkirakan akan dilanjutkan hingga malam hari dengan perlengkapan pencahayaan dan dukungan penuh dari aparat.
Pihak berwenang mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan menunggu informasi resmi dari petugas di lapangan.
Belum ada informasi resmi mengenai kondisi warga yang dilaporkan hilang. Masyarakat setempat dan netizen turut mendoakan agar seluruh warga yang hilang segera ditemukan dalam keadaan selamat dan sehat.
Sementara tim gabungan terus melakukan pencarian dengan mengerahkan personel dan peralatan yang memadai. (***)