Solok, bakaba – Ratusan pengendara mobil dan motor yang terperangkap longsor Sitinjau Lauik Solok Rabu (12/12) pagi dan menunggu Tim Reaksi Cepat (TRC) melakukan pembersihan terhadap material longsor.
Pengendara motor dan mobil yang terjebak longsor Sitinjau Lauik tidak mengetahui ruas jalan Solok Padang putus total tertutup materal longsor.
A. Datuak Sikoto, pengendara mobil asal Batusangkar tujuan bandara International Minangkabau juga terjebak longsor Sitinjau Lauik.
A. Datuak Sikoto sejak siap sholat subuh sudah berangkat ke bandara International Minangkabau untuk menjemput sanak familinya. Kerabat Kerajaan Pagaruyung ini memilih Situnjau Lauik pasca putusnya jembatan di Kayu Tanam.
Dia mengaku tidak mengetahui ruas jalan Solok menuju Padang putus total karena tertutup material di ruas Sitinjau Lauik, tepatnya menjelang Panorama 2.
“Saya sampai disini pukul 07.30 WIB, tetapi antrian kenderaan yang terjebak sudah panjang”, Katanya.
Setidaknya menurut A. Datuak Sikoto antrian kenderaan yang terjebak macet sudah sepanjang 10 KM. Lokasi terjebaknya ratusan kenderaan tersebut juga tidak ada warung.
Para pengendara motor dan mobil berharap TRC Kota Padang selesai membersihkan material longsor, sehingga ruas jalan tersebut dapat dilalui kenderaan bermotor.
Tim Reaksi Cepat Kota Padang hingga kini masih terus membersihkan material longsor yang memutus sejumlah akses jalan di jalur ini. Hingga berita ini diturunkan, ratusan pengendara dari dua arah masih tertahan di lokasi. (TIA)
