SULIT AIR, bakaba.net – Warga Sulit Air Kecamatan X Koto Diatas Kabupaten Solok masih terlihat bermain layang-layang saat pemberlakuan PSBB tahap 2 di Sumatera Barat.
Tradisi bermain layang-layang jelang waktu berbuka puasa merupakan ngabuburit ala warga setempat pada setiap bulan Ramadhan.
Tetapi ditengah pandemi COVID 19 Tim Tim Gugus Tugas Percepatan Penaganan COVID 19 melarang warga berkumpul diluar rumah untuk memutus mata rantai penyebaran virus itu.
Berdasarkan pantauan bakaba.net Jum’at (15/05), warga setempat terlihat masih bermain layang-layang meski tidak seramai biasanya.
” Biasanya di bulan ramadhan bayak orang bermain layangan, namun sekarang jumlahnya sedikit berkurang, dikarenakan adanya wabah di tengah pandemi ini. walaupun demikian, ada sekitar 8 sampai 10 orang yang bermain layang setiap harinya” ujar Prasetio salah seorang pemain layang.
Meski bermain layang-layang tambah Prasetio mereka tetap menjaga jarak aman dan memakai masker untuk pencegahan penyebaran wabah corona, walaupun di sini masih zona hijau, tambahnya.
Nagari Sulit Air memiliki tiga titik untuk bermain layang-layang. Yaitu Guguak Lancuang, Guguak Tinggi, dan Guguak Kubang.
“Harapan kami, pandemi ini cepat berakhir supaya kita bisa beraktiftas seperti biasa. Baik di aktiftas Agama, Sosial dan Ekonomi,” tutup Prasetio. (RIDWAN)
