Prihatin Kondisi Pariwisata Tanah Datar, Kapolres Bayuaji Gelar Bhayangkara Expo

Prihatin Kondisi Pariwisata Tanah Datar, Kapolres Bayuaji Gelar Bhayangkara Expo

- in Headline, KABA WISATA
0

Batusangkar, Bakaba–Hanya sebatas kata kreatif mungkin belum bisa mengambarkan secara utuh sosok AKBP Bayuaji Yudha Prajas yang baru 2 bulan menjabat Kapolres Tanah Datar. Bagaimana tidak terkadang sosok yang sangat energik tersebut selalu muncul dengan ide-ide briliant dan mungkin belum terpikirkan oleh orag lain.

Begitu juga saat penyelengaraan HUT Bhayangkara yang tinggal hitungan hari, tercetuslah ide dari orang nomor satu Di Polres Tanah Datar tersebut untuk mengelar Bhayangkara Expo, tentunya ini lain dari yang lain.
Biasanya setiap HUT Bhayangkara hanya di isi dengan kegiatan serimonial yang itu-itu saja, selanjutnya selesai dan begitulah setiap tahunnya. Dan menurut Bayu sosok penyuka moge ini menceritakan ide untuk mengelar Bhayangkara Expo tersebut muncul ketika dia menyusuri Tanah Datar termasuk Istano Basa Pagaruyng iconnya pariwisata Sumatera Barat.

Dia tidak menemukan kraf asli dari Luhak Nan Tuo, tetapi kraf yang di jual tersebut di datangkan dari daerah lain seperti Bukit Tinggi, Silungkang, dan daerah lainnya. Sementara kraf asli dari daerah merupakan salah satu media untuk mempromosikan daerah.

Tanah Datar Menurut Bayu, bukian tidak memiliki kraf, bahkan kraf dari Tanah Datar sebenarnya sangat banyak dan dapat bersaing dengan kraf dari daerah lain, tetapi karena minimnya promosi kraf-kraf tersebut tengelam. Sedangkan kraf itu sendiri dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.

Berangkat dari pemikiran tersebut maka tercetuslah ide untuk mengelar Bhayangkara Expo di Komplek Istana Basa Pagaruyung yang dilaksanakan selama tiga hari di mulai 30 Juni dan berakhir 2 Juli 2017. Sementara untuk tema Bhayangkara Expo yaitu “Ekonomi Kerakyatan”.

Pada kegiatan Bhayangkara Expo akan di gelar bazar yang mengadirkan yang diikuti Seluruh Polsek Tanah Datar serta berbagai aktrasi seni. Untuk kegiatan bazar setiap Polsek akan berkoordinasi dengan Forkopimca, hal ini menampilkan kraf, seni dan budaya serta kuliner dari masing-masing Kecamatan hal itu sesuai dengan tema yang diangkat.

Rangkaian kegiatan Bhayangkara Expo juga akan di isi dengan kegiatan penyuluhan memerangi narkoba, agar masyarakat lebih paham tentang bahaya penyalahgunaan narkoba, apalagi prevenlasi penyalahgunaan narkoba di Tanah Datar cukup tinggi.

Penyelengaraan Bhayangkara Expo merangkul dan melibatkan generasi muda, khususnya dalam pementasan seni. Merangkul generasi muda dan mengarahkan pada kegiatan positif merupakan salah satu cara dalam menekan angka kenakalan di kalangan generasi muda tersebut, selama ini generasi muda boleh di bilang tidak memiliki kegiatan sehingga terjerumus dalam pergaulan yang salah.

Untuk mempromosikan kegiatan Bhayangkara Expo Bayu mengunakan kelompok pemuda yang berkeliling sambil memainkan gitar akustik dan membagi-bagian brosur. Kegiatan ini sangat mempunyai nilai positif dan memberi ruang bagi generasi muda untuk berexperesi.

Panitia Penyelenggara, Edi Malin Bungsu mengatakan pihaknya akan menyediakan sebanyak 40 stand bazar atau pameran yang akan diikuti juga BUMN, BUMD, serta pihak swasta lainnya. (TIA)

Leave a Reply