Literasi Digital, Kota Padang Menjaga Kualitas Belajar dari Rumah

Literasi Digital, Kota Padang Menjaga Kualitas Belajar dari Rumah

- in Headline, News, PADANG
0

PADANG, bakaba.net — Dampak Pandemi Covid 19, yang mengharuskan melakukan pembelajaran jarak jauh tentu berpengaruh terhadap kualitas pendidikan saat ini, perlu menjadi perhatian saat ini bagaimana cara untuk peningkatan kualitas belajar dari rumah, kapasitas guru secara digital dan kualitas platform pendidikan daring.

Kenapa hal itu harus menjadi perhatian? Seperti kita ketahui, pembelajaran secara daring tidak bisa disamakan dengan tatap muka di sekolah, hal ini yang membuat kualitas pendidikan menurun.

Dengan pembelajaran jarak jauh, tentunya tidak bisa menuntut kualitas terhadap target kurikulum di masa pandemi karena yang menjadi tujuan utama ialah menjaga keselamatan dan kesehatan peserta didik, keluarga, serta bapak-ibu guru.

Unntuk meningkatkan kapasitas pembelajaran, mungkin dapat melakukan metode pembelajaran kombinasi, yakni pertemuan tatap muka dan BDR.

Ya… kita menyadari,seiring kemajuan teknologi, dunia digital menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan manusia, termasuk dalam sektor pendidikan dan lebih khusus lagi dalam pembelajaran.

Selain itu, masa pandemo Covid-19 secara tidak langsung juga mempercepat kehadiran digitalisasi dalam pembelalajan, mau tidak mau dan suka tidak suka pembelajaran saat ini harus menggunakan dunia digital, terlepas dari seperti apa hasil dari proses itu.

Dengan kehadiran dunia digital yang harus harus masuk dalam dunia pembelajaran tentu belum semua pihak dan penyelenggara siap, meskipun demikian bagaimanapun juga kualitas dan hasil dari pembelajaran itu tentunya tetap harus terjaga.

Dengan demikian, sektor pendidikan sebagai kawah candradimuka pembentukan karakter anak bangsa tetap terlaksana dan dapat berjalan dengan baik, meskipun banyak hal menjadi kendala, mulai dari ketiadaan jaringan, perangkat yang tidak memadai, sampai kepada pemahaman tentang aturan dalam dunia digital itu sendiri.

Begitulah setidaknya yang tergambar dalam Webinar Gerakan Literasi Digital 2021 Kota Padang, Rabu (4/8) lalu.

Kegiatan yang dilaksanakan secara virtual itu menggunakan aplikasi zoom, dan berlangsung dari pukul 09.00-12.00 WIB.

Kegiatan ini diikuti oleh 1050 peserta, yang berasal dari pelajar, guru, ASN dan mahasiswa yang tidak hanya berasal dari Kota Padang tetapi Sumatera Barat, serta dari sejumlah daerah di Indonesia.

Webinar kali ini mengambil tema “Literasi Digital: Menjaga Kualitas Belajar dari Rumah” dan mendapat sambutan yang menggembirakan dari peserta yang rata-rata pemerhati, dan praktisi pendidikan, pemerhati budaya, serta ASN setempat.

Adapun yang tampil sebagai pembicara adalah: Dr. Salim Mustafa (Senior Researcher BATAN Wasekjen IABIE/Sekjen IJBNet), Feri F. Alamsyah, M.I.Kom., (Dosen Ilmu Komunikasi), Dr. Armiati, S.Pd.,M.Pd., (Dosen Fakultas Ekonomi UNP), Dra. Sri Wirdani, M.Pd., (Kepala SMK N 6 Padang, SMK Pusat Keunggulan)

Moderator dalam iven kali ini adalah Lingga Zahran Celesti, selain itu juga ada Key Opinion Leader @ranarayendra (Co-Founder & CEO of Bicara Project)

Kegiatan yang dihelat oleh Kementerian Komunikasi dan Informasi Republik Indonesia bekerjasama dengan PT PCI ini mengusung empat tema besar yakni; (1) Budaya Bermedia Digital; (2) Aman Bermedia Digital; (3) Etik Bermedia Digital; dan (4) Cakap Bermedia Digital yang dilaksanakan di 34 provinsi, 514 kabupaten/kota sampai akhir tahun ini.

Perserta Ruth Marry Grace bertanya kepada narasumber Feri F Alamsyah, tentang adakah metode yang efektif untuk meningkatkan semangat dalam belajar mandiri di era digital ini?

Selanjutnya peserta atas nama Muhammad Khadafy bertanya kepada narasumber Armiati tentang sekolah online atau pembelajaran jarak jauh, apakah merupakan suatu tindakan efektif disaat pandemi seperti ini? mengingat terdapat beberapa daerah yang masih mengalami kendala, baik jaringan internet dan kondisi ekonomi.

Peserta lainnya, Fredi Siswanto, bertanya kepada narasumber Sri Wirdani tentang link phising yang ingin meretas perangkat digital dan mendapatkan data pribadi pengguna. bagaimana tips-tips menghindari hal seperti itu.

Kegiatan Webinar Literasi Digital untuk Sumatera Barat berikutnya akan akan kembali dihelat oleh Kabupaten Tanah Datar dan Dharmasraya, Jumat (6/8).

Setiap peserta yang mendaftar dan mengikuti webinar ini akan mendapatkan fasilitas berupa E- sertifikat dari Kominfo dan Voucher E-Money (***).

Leave a Reply