Lintau Buo Utara, bakaba – Dalam kunjungan ke lokasi Banjir Bandang Lintau, Danrem 032/WBR, Brigjen TNI Mirza Agus tidak hanya menyerahkan bantuan. Tetapi juga berpesan agar Forkopimda Tanah Datar dapat meminimalisir korban bencana.
Dalam kunjungan yang berlansung singkat tersebut Darem Wirabraja Brijen TNI Mirza Agus didampingi Kapolres Tanah Datar AKBP Bayuaji Yudha prajas SH menuju posko penaganan darurat dan longsor di Kabupaten Tanah Datar Selasa (16/10).
Pada kesempatan tersebut Mirza Agus menyeranhkan bantuan sembako diantaranya gula pasir 200 kilogram, 450 kilogram beras, 41 kardus mie instan, tujuh kardus minyak goreng, satu kardus kecap manis.
Brigjen Mirza Agus mengatakan kondisi alam Sumatera Barat yang berbukit dan mempunyai banyak tebing-tebing curam sangat rentan terhadap bencana alam, terutama saat terjadi curah hujan tinggi sering terjadi longsor dibeberapa daerah.
Dalam menghadapi bencana alam yang selalu mengintai kapan saja, hal yang perlu menjadi perhatian bersama bagaimana meminimalisirnya terjadinya korban jiwa, sebut Danrem.
Untuk itu menurut Mirza Agus perlu memaksimalkan mitigasi dan penghijauan khususnya di daerah alur bencana. Serta harus bersinergi bersama-sama, baik Forkopimda dan masyarakat serta stake holder yang ada.
“Lokasi tempat kita berdiri saat ini merupakan alur bencana, dan bagaimana kedepannya kita bisa melakukan penghijauan di daerah tersebut,” ujar Mirza Agus.
Pada kesempatan tersebut Mirza Agus juga mengatakan TNI bersama Polri dan tim gabungan akan tetap melakukan pencarian terhadap satu korban yang masih belum ditemukan. Bahkan menurutnya untuk mempercepat pencarian pihaknya akan mengerahkan anggota Kodim 0307 Tanah Datar. (TIA)
